Gereja Santo Arnoldus Janssen, Lembata: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Paroki St. Arnoldus Janssen Waikomo
Tag: tanpa kategori [ * ] VisualEditor
 
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 1:
'''<u><big>Sejarah Paroki</big></u>'''
 
Pada awalnya, Waikomo adalah salah satu lingkungan dari Paroki St. Maria Banneux Lewoleba. Dalam perkembangan waktu, pada 4 Oktober 1996, Mgr Darius Nggawa, SVD, Uskup Larantuka mengeluarkan SK defenitif pembentukan Waikomo sebagai paroki dengan berpelindung St. Arnoldus Janssen. Bapak Uskup Larantuka mempercayakan Paroki St. Arnoldus Janssen Waikomo (SAJW) kepada para pastor SVD. Paroki SAJW meliputi beberapa wilayah stasi yakni Lusikawak, ''Pada  dan Waijarang'' (Pada dan Waijarang sudah dimekarkan menjadi Paroki baru dengan nama Paroki St. Fransiskus de Sales Pada) dan dan Namaweka, Lite, Uruor, Paubokol dan Bakalerek (5 stasi yang disebut terakhir ini sebelumnya merupakan bagian dari Paroki St. Antonius Kalikasa). Sebagai Pastor Paroki diangkat P. Paskalis Berchmans, SVD (1996-1998) dan sebagai pastor rekan diangkat P. Laurentius Useng, SVD
 
'''Para Pastor yang pernah bekerja di Paroki SAJW'''
Baris 21:
Paroki SAJW sebelah utara berbatasan dengan Paroki St. Antonius Kalikasa, sebelah timur berbatasan dengan Paroki St. Maria BanneuxLewoleba dan sebelah barat berbatasan dengan Paroki St. Yosep Boto dan St. Maria Ratu Damai Mingar.
 
Waikomo sebagai pusat paroki terletak dalam Kota Lewoleba, Kelurahan Lewoleba barat, Kecamatam Nubatukan. Sementara itu, wilayah stasi yang lain terletak di wilayah pedalaman.