Hukum Stigler: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Menambah Kategori:Eponim menggunakan HotCat
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
'''Hukum Stigler''' adalah sebuah hukum yang dicetuskan oleh profesor bidang [[statistika]] [[Universitas Chicago]], [[Stephen Stigler]] pada publikasinya yang diterbitkan tahun 1980 yang berjudul "''Stigler’s law of eponymy''",<ref>{{cite book|editor-last= Gieryn|editor-first= T. F.|title= Science and social structure: a festschrift for Robert K. Merton|publisher= NY Academy of Sciences|year= 1980|pages= [https://archive.org/details/sciencesocialstr0039unse/page/147 147–57]|location= New York|isbn= 0-89766-043-9|url= https://archive.org/details/sciencesocialstr0039unse/page/147}}, republished in Stigler's collection "Statistics on the Table"</ref> yang menyatakan bahwa tidak ada penemuan ilmiah yang [[eponim|dinamai kepada]] penemu yang pertama kali menemukan teori tersebut. Contohnya seperti [[Hukum Hubble]] yang ditemukan oleh [[Georges Lemaître]] dua tahun sebelum [[Edwin Hubble]], [[Teorema Pythagoras]] meskipun telah diketahui oleh matematikawan [[Babilonia]] sebelum Pythagoras, dan [[Komet Halley]] yang telah diobservasi oleh astronom sejak 240 SM. Stigler menamai ahli [[sosiologi]] [[Robert K. Merton]] sebagai penemu "Hukum Stigler" untuk menunjukkan bahwa ia mengikuti perkataannya, meskipun fenomena tersebut telah dicatat oleh peneliti lainnya.<ref>For example [[Henry Dudeney]] noted in his 1917 ''Amusements in Mathematics'' [https://archive.org/details/AmusementsInMathematicsDudeneyHenry/page/n319 solution 129] that [[Pell's equation]] was called that "apparently because Pell neither first propounded the question nor first solved it!"</ref>
 
== Referensi ==