Kabupaten Ponorogo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Azkaaizar (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 120:
Dengan persiapan dalam rangka merintis kadipaten didukung semua pihak, Bathoro Katong (Raden Katong) dapat mendirikan Kadipaten Ponorogo pada akhir abad XV, dan ia menjadi [[adipati]] yang pertama.
 
Kadipaten Ponorogo berdiri pada tanggal [[11 Agustus]] [[1496]], tanggal inilah yang kemudian ditetapkan sebagai hari jadi kota Ponorogo. Penetapan tanggal ini merupakan kajian mendalam atas dasar bukti peninggalan benda-benda purbakala berupa sepasang batu gilang yang terdapat di depan gapura kelima di kompleks makam Batara Katong dan juga mengacu pada buku ''Hand book of Oriental History''. Pada batu gilang tersebut tertulis ''candrasengkala memet'' berupa gambar manusia yang bersemadi, pohon, burung garuda dan gajah. ''Candrasengkala memet'' ini menunjukkan angka tahun 1418 Saka atau tahun [[1496]] [[Masehi|M]]. Sehingga dapat ditemukan hari wisuda Bathoro Katong sebagai Adipati Kadipaten Ponorogo yaitu hari [[Minggu]] [[Pon]], tanggal 1 Besar 1418 [[Saka]] bertepatan tanggal [[11 Agustus]] [[1496]] [[Masehi|M]] atau [[1]] [[Dzulhijjah]] [[901]] [[Hijriyah|H]]. Selanjutnya melalui seminar Hari Jadi Kabupaten Ponorogo yang diselenggarakan pada tanggal [[30 April]] [[1996]] maka penetapan tanggal 11 Agustus sebagai Hari Jadi Kabupaten Ponorogo telah mendapat persetujuan [[DPRD]] Kabupaten Ponorogo.<ref name="javanologi">{{cite web|url=http://www.javanologi.info/sib/index.php?page=detail&hal=sejarah&kode=SEJ-00155|title=Hari Jadi Kabupaten Ponorogo|accessdate=2011-12-2}}</ref><ref name="sejarah"/>
 
Sejak berdirinya Kadipaten Ponorogo di bawah pimpinan Raden Katong, tata pemerintahan menjadi stabil dan pada tahun [[1837]] Kadipaten Ponorogo pindah dari Kota Lama ke Kota Tengah menjadi Kabupaten Ponorogo hingga sekarang.<ref name="sejarah">{{cite web|url=https://ponorogo.go.id/sejarah-ponorogo/|title=Sejarah Ponorogo|date=2011-07-12|accessdate=2019-10-27}}</ref>
Baris 313:
 
== Ekonomi ==
Kabupaten Ponorogo memiliki fasilitas perdagangan yang cukup lengkap, fasilitas tersebut berupa pasar dan pertokoan yang tersebar di seluruh wilayah. Pasar-pasar besar Kabupaten Ponorogo antara lain [[Pasar Legi Songgolangit]] di [[Ponorogo, Ponorogo|Kecamatan Ponorogo]], Pasar Wage di [[Jetis, Ponorogo|Kecamatan Jetis]], Pasar PonPahing di [[Jenangan, Ponorogo|Kecamatan Jenangan]] dan pasar-pasar lain yang umumnya buka menurut hari dalam [[penanggalan Jawa]]. Di kabupaten ini juga terdapat pasar hewan terbesar di [[Karesidenan Madiun]], yaitu Pasar Hewan Jetis yang buka setiap hari [[Pahing]].
 
Selain menyediakan kebutuhan pokok sehari-hari, keberadaan pasar tersebut juga penting dalam rangka menunjang kegiatan sistem koleksi–distribusi terhadap barang-barang kebutuhan penduduk dan beberapa komoditas pertanian yang dihasilkan oleh Kabupaten Ponorogo. Sedangkan fasilitas perdagangan yang berupa pertokoan banyak berkembang di kabupaten ini terutama toko-toko [[Pasar swalayan|swalayan]].