Tubulus T: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
|||
Baris 17:
'''Tubulus T'''<ref name="erlangga">{{cite book|url=https://books.google.co.id/books?id=VbLekHPo5CEC&pg=PA70#v=onepage&q&f=false|title=Kardiologi |author1=Huon H. Gray|author2=Keith D. Dawkins|author3=John M. Morgan|author4=Iain A. Simpson|publisher=[[Penerbit Erlangga]]|year=2005|page=70|accessdate=26 Februari 2020|edition=4}}</ref> ('''tubulus transversal'''<ref>{{cite web|url=https://seputarilmu.com/2020/02/sistem-otot-manusia.html|title=Sistem Otot Manusia|publisher=SeputarIlmu.Com|date=1 Februari 2020|accessdate=26 Februari 2020}}</ref>) atau '''''T-tubule''''' ('''''transverse tubules''''') adalah [[invaginasi]] dari membran eksternal sel [[otot rangka]] dan [[otot jantung|jantung]], yang kaya akan saluran ion yang penting untuk [[Perpasangan eksitasi-kontraksi jantung|perpasangan eksitasi-kontraksi]].<ref name="royal">{{cite web |url=https://royalsocietypublishing.org/doi/10.1098/rspb.2011.0624|title=The structure and function of cardiac t-tubules in health and disease|publisher=The Royal Society|author1=Michael Ibrahim|author2=Julia Gorelik|author3=Magdi H. Yacoub|author4=Cesare M. Terracciano|date=22 Juni 2011|accessdate=27 Februari 2020}}</ref> Tubulus T merupakan ekstensi membran sel yang menembus ke dalam pusat sel [[otot rangka]] dan [[otot jantung|jantung]], yang menyebabkan pelepasan kalsium dari terminal sisterna [[Retikulum endoplasma#Retikulum sarkoplasma|retikulum sarkoplasma]].<ref>{{cite book|url=https://books.google.co.id/books?id=akWQDwAAQBAJ&pg=PA75#v=onepage&q&f=false|title=Biomechatronics|author=Marko B. Popovic|page=75|publisher=Academic Press|ISBN=978-0-12-812939-5|year=2019|accessdate=26 Februari 2020}}</ref> Jaringan tubulus T pada [[sel otot jantung|kardiomiosit]] [[ventrikel]] mamalia pertama kali ditemukan oleh Linder, menggunakan [[mikroskop elektron]] pada tahun 1956.<ref name="royal"/>
== Struktur ==
Tubulus T adalah [[lipida dwilapis]] yang melekat dengan [[protein membran|transmembran]] atau protein yang berhubungan dengan lipid, yang terus-menerus memanjang dari permukaan [[sarkolema]]. Penelitian menunjukkan tubulus T memiliki komposisi lipida yang berbeda relatif terhadap sarkolema umum. Penelitian sebelumnya dari otot rangka mengidentifikasi bahwa tubulus T diperkaya dengan kolesterol dan [[fosfolipid]], dan memiliki rasio fosfolipid/kolesterol yang lebih tinggi, dengan [[fosfotidilserin]] dan [[sfingomielin]] sebagai dua jenis fosfolipid yang paling melimpah.<ref name=":1">{{Cite journal|last=Hong|first=TingTing|last2=Shaw|first2=Robin M.|date=2017-01-01|title=Cardiac T-Tubule Microanatomy and Function|journal=Physiological Reviews|language=en|volume=97|issue=1|pages=227–252|doi=10.1152/physrev.00037.2015|issn=0031-9333|pmid=27881552|date=23 November 2016|accessdate=26 Februari 2020}}</ref>
Baris 24:
Penelitian pada manusia dan model hewan telah membuktikan terjadinya perubahan tubulus T pada kondisi [[gagal jantung]]. Pada model hewan, gagal jantung dikaitkan dengan gangguan tubulus T.<ref name="royal"/>
== Lihat pula ==
* [[Kontraksi otot]]
== Referensi ==
{{Reflist}}
|