Sumatera Utara: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 316:
=== Pertanian dan perkebunan ===
[[Berkas:Paddy field in Samosir Island.JPG|jmpl|Area persawahan di Desa Ambarita, Simanindo, Pulau Samosir.]]
Provinsi ini tersohor karena luas perkebunannya, hingga kini, perkebunan tetap menjadi primadona perekonomian provinsi. Perkebunan tersebut dikelola oleh perusahaan swasta maupun negara. BUMN Perkebunan yang arealnya terdapat di Sumatra Utara, antara lain PT Perkebunan Nusantara II ([[PTPN II]]), [[PTPN III]] dan [[PTPN IV]].
Baris 338 ⟶ 339:
=== Transportasi ===
[[Berkas:Tanjung Morawa Toll Plaza, Medan.JPG|jmpl|Gerbang tol Tanjung Morawa.]]
Di Sumatra Utara terdapat 2.098,05 kilometer jalan negara, yang tergolong mantap hanya 1.095,70 kilometer atau 52,22 persen dan 418,60 kilometer atau 19,95 persen dalam keadaan sedang, selebihnya dalam keadaan rusak. Sementara dari 2.752,41 kilometer jalan provinsi, yang dalam keadaan mantap panjangnya 1.237,60 kilometer atau 44,96 persen, sementara yang dalam keadaan sedang 558,46 kilometer atau 20,29 persen. Halnya jalan rusak panjangnya 410,40 kilometer atau 14,91 persen dan yang rusak berat panjangnya 545,95 kilometer atau 19,84 persen.
Baris 343 ⟶ 345:
=== Bandar Udara ===
[[Berkas:Kuala Namu airport exterior.jpg|jmpl|Eksterior Bandar Udara Internasional Kualanamu.]]
Di Sumatra Utara terdapat 7 [[bandar udara]]<ref name="bandara">{{Citation | title = Bandara Per Provinsi | year =2012 | url = http://hubud.dephub.go.id/?id+info_bandara+detail+provinsi+cari | accessdate = 2012-08-03 }}</ref>, terdiri dari 1 bandar udara berstatus internasional dan 6 bandara domestik, seperti berikut ini:
# [[Bandar Udara Internasional Kuala Namu|Bandar Udara Internasional Kualanamu]]
|