Revolusi Industri 4. 0: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ikaiffah (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 7:
Revolusi ini dimulai pada tahun 1776 yaitu dengan ditemukannya mesin uap oleh James Watt. Mesin uap yang ditemukan oleh James Watt itu memiliki efesiensi yang jauh lebih murah dibandingkan mesin uap sebelum tahun 1776. Mesin uap ini menggunakan energi dari kayu dan batu bara. Sebagai bukti efisensinya, mesin uap tersebut mampu menggerakan kapal - kapal selama 24 jam penuh.
 
Sejak dtemukan mesin uap tersebut , Negara - negara Imperialis di Eropa mulai melakukan ekspansi atau penjajahan di kerajaan - kerajaan Afrika dan Asia. Selain dampak penjajahan, dampak yang lain mulai terjadi pencemaran lingkungan yang dihasilkan dari penggunaan mesin - mesin uap tersebut sebagai penghasil berbagai produk.
 
=== '''Revolusi Industri 2.0''' ===
[[Revolusi industri 2.0|Revolusi industri ke dua]] tepatnya terjadi di awal abad ke-20. Revolusi industri ini ditandai dengan penemuan listrik oleh [[Thomas Alva Edison|Thomas Alfa Edison]]<ref>{{Cite book|title=Thomas Alva Edison Saja Juga Pernah Gagal|last=Permana|first=Wahyu Indra|date=2015|publisher=DIVA Press|isbn=978-602-255-818-7|location=Tangerang Selatan|pages=228|url-status=live}}</ref>. Tenaga otot dan mesin uap sudah tergantikan oleh tenaga listrik. Walaupun begitu, masih ada beberapa kendala yang menghambat proses produksi di pabrik, yaitu masalah transportasi. Untuk mengatasi kendala tersebut maka di akhir 1800-an, mulai dikenal mobil dan mulai diproduksi secara massal. Produksi massal ini membutuhkan proses yang lama dalam penyelesaiannya karena dibutuhkan proses perakitan mobil membutuhkan banyak orang, artinya untuk proses perakitan masih membutuhkan tenaga manusia.
 
Seiring dengan perkembangan, mulai ditemukan dan sekaligus digunakan "ban berjalan" atau ''conveyor belt'' pada 1913. Ban berjalan mengakibatkan proses produksi berubah total karena untuk menyelesaikan satu mobil, tidak diperlukan satu orang untuk merakit dari awal hingga akhir. Setiap orang akan menajdi spesialis yang mengurus satu bagian saja. Para perakit tersebut juga dibantu oleh alat-alat yang menggunakan tenaga listrik, sehingga pekerjaan tersebut jauh lebih mudah dan murah daripada tenaga uap.
Baris 21:
Seiring berjalannya waktu, kemajuan teknologi komputer berkembang sangat pesat setelah selesainya perang dunia kedua. Penemuan [[transistor]]<ref>{{Cite journal|date=2020-01-13|title=Transistor|url=https://wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Transistor&oldid=16445414|journal=Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas|language=id}}</ref>, [[semikonduktor]]<ref>{{Cite journal|date=2018-11-10|title=Semikonduktor|url=https://wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Semikonduktor&oldid=14410767|journal=Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas|language=id}}</ref> dan dilanjutkan dengan penemuan ''integrated chip'' (IC) membuat ukuran komputer semakin kecil sehingga energi listrik yang dbutuhkan juga semakin kecil, serta kemampuan berhitungnya juga semakin canggih.
 
Semakin kecilnya ukuran komputer tersebut menyebabkan komputer - komputer tersebut dapat dipasang di mesin-mesin pengoperasian produk tertentu. Keberadaan komputer ini telah mengganti peran manusia baik sebagai operator maupun sebagai pengendali produksi industri. Mengecilnya ukuran membuat komputer bisa dipasang di mesin-mesin yang mengoperasikan lini produksi.
 
=== '''Revolusi Industri 4.0''' ===