PSS Sleman: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k merapikan italic di Bianco Verde
AHMAT WIDIANTO (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 122:
 
Pada [[Divisi Utama Liga Indonesia 2011–12 (LPIS)]], PSS mulai mencoba bangkit dari keterpurukan. Meskipun hanya bermaterikan pemain-pemain muda, PSS mampu kembali bersaing dengan para kompetitor lainnya dan menjadi tim yang layak diperhitungkan. Musim berikutnya pada [[Liga Indonesia]] [[2013]], PSS membentuk tim yang kuat dengan persiapan yang matang. PSS pun berhasil lolos ke semifinal setelah dalam babak penyisihan tampil sebagai juara grup. Setelah penantian selama 13 tahun, PSS akhirnya kembali masuk final. Dalam babak semifinal, PSS menang dengan skor meyakinkan 3-0 atas [[Persitara]] pada [[7 November]] [[2013]] di [[Stadion Maguwoharjo]] yang ditunjuk sebagai tuan rumah. Di final yang digelar pada [[10 November]] [[2013]] bertepatan dengan Hari Pahlawan ini PSS berhadapan dengan [[Lampung FC]] yang sebelumnya mengalahkan [[Persenga Nganjuk]] dua gol tanpa balas. Partai puncak pun berlangsung ketat, laga ini harus berakhir imbang 1-1 dalam waktu normal setelah [[Lampung FC]] berhasil mencuri gol untuk menyamakan kedudukan. Lewat drama perpanjangan waktu, PSS akhirnya mampu menundukkan [[Lampung FC]] dengan skor 2-1. Dengan kemenangan tersebut PSS berhasil meraih gelar juara untuk pertama kalinya pada kompetisi profesional setelah 37 tahun berdiri. Sejak kiprahnya di [[Divisi Utama Liga Indonesia]], PSS telah mengantarkan [[Seto Nurdiantoro]], Anton Hermawan, Mauly Lessy, Anang Hadi, [[Fachrudin Aryanto]], dan [[Juan Revi]] untuk mengenakan kostum [[Tim nasional sepak bola Indonesia]].
 
== Sejarah Prestasi ==
 
== Prestasi ==