Serviks: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
menambahkan informasi |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 39:
== Pemeriksaan ==
Terdapat berbagai pemeriksaan yang dilakukan pada daerah serviks. Yang paling sering dilakukan adalah pemeriksaan apusan serviks (''pap smear'') yang dilakukan bersamaan dengan pemeriksaan DNA HPV (''Human Papilloma Virus'' atau [[virus papiloma manusia]]). Pemeriksaan dinamai sesuai dengan nama dokter asal Yunani kelahiran Amerika, George Papanicolaou. Pemeriksaan ini bertujuan untuk untuk uji saring terhadap keganasan pada serviks serta untuk melihat perubahan seluler yang dapat disebabkan oleh HPV, terutama HPV tipe 16 dan 18 sebagai penyebab utama [[kanker serviks]]. Tes ini dianjurkan untuk dilakukan setiap tiga tahun sejak seorang wanita berusia 21 tahun. Gambaran abnormal untuk pemeriksaan ini adalah ''atypical squamous cells of undetermined significance'' (ACSUS) atau gambaran sel skuamos atipik yang belum dapat dijelaskan penyebabnya, lesi intraepitel skuamos atau gambaran prakanker yang membutuhkan pemeriksaan lebih lanjut, sel kelenjar atipik atau perubahan sel kelenjar serviks yang menghasilkan mukus, sel adenokarsinoma atau kanker sel skuamos yang merupakan diagnosis untuk keganasan.<ref name=":4" /><ref name=":5" /><ref name=":8" /><ref>{{Cite web|url=https://www.mayoclinic.org/tests-procedures/pap-smear/about/pac-20394841|title=Pap smear - Mayo Clinic|last=|first=|date=|website=www.mayoclinic.org|access-date=17 Maret 2020}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.webmd.com/women/guide/pap-smear|title=What Is a Pap Test?|last=|first=|date=|website=WebMD|language=|access-date=17 Maret 2020}}</ref><ref>{{Cite journal|title=Papilloma Virus (HPV, human papilloma virus)|url=http://dx.doi.org/10.1007/springerreference_102670|journal=SpringerReference|location=Berlin/Heidelberg|publisher=Springer-Verlag}}</ref>
Bila pada pemeriksaan apusan serviks didapatkan hasil yang abnormal, dokter akan merekomendasikan pemeriksaan kolposkopi yang dilanjutkan dengan biopsi serviks. Pemeriksaan ini mirip dengan pemeriksaan apusan serviks, bedanya adalah penggunaan alat kolposkopi yang bertujuan untuk memperbesar penampakan permukaan serviks. Bila ditemukan gambaran abnormal yang luas pada pemeriksaan ini, pemeriksaan akan dilanjutkan dengan biopsi serviks (mengambil contoh jaringan). Salah satu bentuk biopsi serviks adalah biopsi kerucut (jaringan serviks yang diambil berbentuk kerucut). Pengambilan contoh jaringan ini dapat dilakukan dengan menggunakan pisau, laser, atau dengan LEEP (''loop electro-surgical excision procedure'').<ref name=":4" /><ref>{{Cite web|url=https://www.webmd.com/cancer/cervical-cancer/do-i-need-colposcopy-and-cervical-biopsy|title=What’s a Colposcopy?|website=WebMD|language=en|access-date=2020-03-17}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.webmd.com/cancer/cervical-cancer/do-i-have-cervical-cancer|title=How do I know if I have cervical cancer?|website=WebMD|language=en|access-date=2020-03-17}}</ref>
|