Ignaz Semmelweis: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
Rizal Febri (bicara | kontrib) Pemutakhiran Goodle Doodle per 20 Mar 2020 |
||
Baris 24:
Semenjak tahun 1861, Semmelweis mengalami gangguan-gangguan kejiwaan. Ia juga mengalami depresi dan sering melamun. Setelah mendapatkan kritik negatif dari luar negeri, Semmelweis menghujat orang-orang yang menyerangnya. Ia menuduh mereka sebagai "pembunuh yang tidak bertanggung jawab"{{sfn|Carter|Carter|2005|p=73}} dan "orang bodoh".{{sfn|Semmelweis|1983|p=41}} Pada pertengahan tahun 1865, perilakunya mulai mengesalkan dan mempermalukan rekan-rekannya, dan ia juga mulai mabuk-mabukan. Akibatnya, pada tahun yang sama, Semmelweis dimasukkan ke dalam rumah sakit jiwa. Di situ ia meninggal dunia akibat [[piaemia]] pada umur 47 tahun setelah dipukuli hingga mati oleh para penjaganya 14 hari setelah ia dimasukkan ke institusi tersebut.
Pada tanggal 20 Maret 2020, [[Google Doodle]] menampilkan Semmelweis untuk menunjukkan cara mencuci tangan yang benar selama [[pandemi koronavirus 2019–2020]].<ref>{{Cite web|url=https://www.cnet.com/news/google-doodle-honors-handwashing-pioneer-dr-ignaz-semmelweis/|title=Google Doodle honors handwashing pioneer Dr. Ignaz Semmelweis|last=Musil|first=Steven|website=CNET|language=en|access-date=2020-03-20}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20200320090647-255-485200/mengenal-ignaz-semmelweis-pelopor-cuci-tangan-di-dunia|title=Mengenal Ignaz Semmelweis, Pelopor Cuci Tangan di Dunia|website=gaya hidup|language=id-ID|access-date=2020-03-20}}</ref>
== Catatan kaki ==
|