Alkohol gula: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
k →‎top: bentuk baku
 
Baris 2:
'''Alkohol gula''' (disebut juga '''alkohol polihidrik''', '''polialkohol''', '''alditol''' atau '''glikol''') adalah [[senyawa organik]], biasanya [[turunan (kimia)|diturunkan]] dari [[gula]], yang mengandung satu kelompok [[hidroksil]] (–OH) dan terikat pada setiap atom karbon. Bentuknya berwarna putih, berupa padatan yang larut dalam air, dapat terjadi secara alami atau diproduksi oleh industri dengan cara [[hidrogenasi]] gula. Karena mengandung beberapa kelompok –OH, maka alkohol gula diklasifikasikan sebagai [[poliol]].
 
Alkohol gula digunakan secara luas dalam industri makanan sebagai pengental dan pemanis. Dalam bahan makanan komersial, gula alkohol biasanya digunakan sebagai pengganti gula meja ([[sukrosa]]), seringkalisering kali dikombinasi dengan [[pemanis buatan]] intensitas tinggi, untuk mengimbangi rasa manisnya yang rendah. [[Xilitol]] dan [[sorbitol]] merupakan alkohol gula yang populer yang digunakan dalam makanan komersial.
 
== Referensi ==