Konfusianisme Korea: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Pierrewee (bicara | kontrib)
Baris 40:
== Konfusianisme dan masyarakat kontemporer ==
 
Elemen-elemen Konfusianisme masih berpengaruh kuat dalam sistem hierarki, organisasi, dan administrasi hingga saat ini di Korea. Walau begitu, saat ini Konfusianisme tidak lagi dianggap perlu untuk dianut sebagai kepercayaan, karena semakin beragamnya kepercayaan masyarakat Korea. Seorang penganut Konfusianisme seringkalisering kali mempraktikkan kepercayaan lain seperti Tao, Buddhisme, shamanisme atau pun Kristen.
 
Orang Korea seringkalisering kali disebut sebagai penganut paham Konfusius yang lebih kuat dari orang Tionghoa sendiri. Mereka menyelenggarakan berbagai festival dan hari-hari penting berdasarkan cara Konfusius seperti ulang tahun, upacara akil balik, pernikahan, kematian, peringatan kematian dan sebagainya. Tradisi konfusianisme yang ketat memengaruhi hubungan sosial antar individu di Korea sehingga formalisasi sangat diperlukan bagi interaksi individu yang umurnya berbeda jauh. Contohnya orang Korea jika bertemu tamu, pasti menanyakan usia untuk menciptakan formalisasi jikalau ia lebih tua atau lebih muda. Hubungan antar teman yang sama usia memungkinkan mereka untuk bersikap lebih longgar.
 
Upacara Konfusius terbesar di Korea diselenggarakan setiap tahunnya di bulan Mei yaitu Jongmyo Jerye atau Jongmyo Daeje untuk menghormati para raja/ratu Joseon terdahulu. Di acara ini diadakan upcara persembahan dan tari-tarian. Upacara ini berasal dari Tiongkok, sekarang hanya bisa disaksikan di Korea.