El Niño–Osilasi Selatan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Agungsn (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Agungsn (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 5:
 
== Konsep ==
ENSO itu sendiri merupakan sebuah fenomena iklim yang secara berkala akan berfluktuasi di antara tiga fase yaitu:
*netral,
*La Niña, dan
*El Niño.<ref name="ENSO:Nutshell">{{cite web|date=2014-05-05 |title=What is the El Niño–Southern Oscillation (ENSO) in a nutshell? |author=L'Heureux, M. |url=https://www.climate.gov/news-features/blogs/enso/what-el-ni%C3%B1o%E2%80%93southern-oscillation-enso-nutshell |archivedate=10 April 2016 |deadurl=no |publisher=NOAA Climate.gov |archiveurl=https://www.webcitation.org/6gfne7sFA?url=https://www.climate.gov/news-features/blogs/enso/what-el-ni%C3%B1o%E2%80%93southern-oscillation-enso-nutshell }}</ref>
El Niño dan La Niña membutuhkan perubahan kondisi baik di samudra maupun di atmosfer untuk terjadi.<ref name="ENSO:Nutshell"/>
 
[[Arus Humboldt]] bergerak ke arah utara dari [[Samudra Selatan]], umumnya membawa air dengan suhu yang relatif rendah, melewati pesisir barat Benua [[Amerika Selatan]] menuju wilayah tropis di sekitar daerah [[Peru]] tempat terjadinya ''[[upwelling]]''.<ref name="BoM ENSO Factsheet">{{cite web|date=2005-05-06 |title=El Niño, La Niña and Australia's Climate |url=http://www.bom.gov.au/info/leaflets/nino-nina.pdf |archivedate=2016-04-17 |deadurl=no |publisher=Australian Bureau of Meteorology |archiveurl=https://www.webcitation.org/6gq9Il8dd?url=http://www.bom.gov.au/info/leaflets/nino-nina.pdf |df= }}</ref><ref name="BoM Climate Influences:ENSO">{{cite web|date=2008-04-02 |title=El Niño Southern Oscillation (ENSO) |url=http://www.bom.gov.au/climate/about/australian-climate-influences.shtml?bookmark=enso |archivedate=2016-04-17 |deadurl=no |publisher=Australian Bureau of Meteorology |archiveurl=https://www.webcitation.org/6gq9Il8dd?url=http://www.bom.gov.au/info/leaflets/nino-nina.pdf |df= }}</ref> Di sepanjang [[garis khatulistiwa]], [[angin pasat]] menyebabkan arus laut di bagian timur Samudra Pasifik menggerakkan air bersuhu rendah di dalam lautan menuju ke permukaan. Fenomena ini menyebabkan suhu air di permukaan laut menurun.<ref name="BoM Climate Influences:ENSO"/> Dengan pengaruh angin pasat, arus air laut kemudian bergerak ke arah barat di sepanjang khatulistiwa dan perlahan dipanasakan oleh sinar Matahari.<ref name="BoM ENSO Factsheet"/> Akibat itu, suhu permukaan air laut di bagian barat Samudra Pasifik pun menjadi lebih panas sebanyak kurang lebih 8–10&nbsp;°C daripada air di bagian timur Samudra Pasifik.<ref name="BoM ENSO Factsheet"/> Wilayah samudra yang lebih panas ini menyebabkan terjadinya [[konveksi]] yang menghasilkan awan yang menimbulkan hujan.<ref name="BoM Climate Influences:ENSO"/> Selama periode El Niño, air laut yang dingin hanya sedikit atau bahkan tidak ada seiring air di bagian tengah dan timur Samudra Pasifik memanas bersama dengan air di bagian barat.<ref name="BoM ENSO Factsheet"/>