Suku Minahasa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ahmad.baddawi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Ahmad.baddawi (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 78:
== Asal Nenek Moyang ==
Dari pendapat Tandean, seorang ahli bahasa dan [[huruf Tionghoa Kuno]], 1997 datang meneliti ke [[Watu Pinawetengan]]. Melalui tulisan “Min Nan Tou” yang terdapat di batu itu, ia mengungkapkan bahwa orang Minahasa merupakan keturunan dari Raja Ming dari tanah Tionghoa yang datang berimigrasi ke Minahasa. Arti dari Min Nan Tou adalah “orang turunan Raja Ming dari pulau itu". Tapi pendapat tersebut Lemah menurut [[David D.S Lumoindong]], karena jika Minahasa berasal dari keturunan [[Dinasti Ming]], maka seharusnya ilmu Pengetahuan kerajaan Ming yang sudah pada taraf yang maju seharusnya terlihat pada Peninggalan arsitektur Minahasa maupun huruf dan bahasa Tionghoa pada tahun 1200-1400, tetapi kenyataannya Sebelum Eropa datang Peninggalan zaman Ming tidak ada di Minahasa, jadi pendapat Tandean sangat lemah untuk digunakan sebagai dasar dalam penulisan sejarah dan asal usul Minahasa. Berdasarkan pendapat para ahli diantaranya A.L.C Baekman dan M.B Van Der Jack yaitu berasal dari ras [[Mongolscheplooi]] yang sama dengan pertalian Jepang dan Mongol ialah memiki lipit [[Mongolia]] dan kesamaan Warna kulit, yaitu kuning langsat. Persamaan dengan Mongol dalam sistem kepercayaan dapat dilihat pada kepercayaan tradisional Minahasa sama seperti Shamanisme Mongol. Dan juga dipimpin oleh walian (pemuka agama) yang langsung dimasuki oleh opo. Agama Shamanisme ini memang dipegang teguh secara turun temurun oleh suku Mongol. Dapat dilihat juga di Dayak, dan Korea.
== Mata Pencarian ==
Sebagian besar mereka hidup dari bercocok tanam .dilokasi tertentu misalnya disekitar Danau Tandano , Pineleng , Tumpaan , dan Dimembe , penduduk bercocok tanam disawah . Tanaman pokok diladang adalah jagung , dan kadang-kadang diselingi dengan tanaman padi ladang.Ada pula penduduk yang berjualan dipasar sebagai pedagang kecil . Mereka menjual bumbu dapur , sayur mayur , buah buahan dan ikan . <ref>{{Cite book|title=Ensiklopedia Suku Bangsa di Indonesia|last=Melalatoa|first=M.Junus|publisher=Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia|year=1995|isbn=|location=Jakarta|pages=|url-status=live}}</ref>
 
== Huruf ==