Perubahan dan penyesuaian bentuk kapal galai untuk kepentingan militer telah menghasilkan kapal galias yang lebih tinggi, lebih besar, dan lebih lamban dari padadaripada galai ("ringan") biasa.. Mereka memiliki sampai 32 dayung, yang masing-masing digerakkan oleh sebanyak-banyaknya 5 orang. Sebuah galias biasanya memiliki [[agil]], [[kimbul]], dan tiga tiang layar. Berbagai upaya telah dilakukan di Venesia untuk sedapat mungkin mempercepat laju galias, sehingga dapat bersaing dengan galai-galai biasa. Galias biasanya memiliki layar lebih banyak dari padadaripada [[galai]]-galai sejati, dan jauh lebih mematikan;<ref>{{Cite book|url=https://books.google.co.uk/books?id=we1MAgAAQBAJ&pg=PA39&dq=galleass|title=Maritime Power and the Law of the Sea: Expeditionary Operations in World Politics|last=Kraska|first=James|date=2011|publisher=Oxford University Press|year=|isbn=9780199773381|location=|pages=39|language=en}}</ref> sebuah galai akan terperangkap tanpa daya bilamana didapati berlayar bertentangan lambung dengan sebuah galias, sama halnya bila berlayar bertentangan lambung dengan sebuah [[Ship of the line|kapal barisan tempur]], karena menghadapkan si penyerang pada tembakan meriamnya. Galias yang dibangun berjumlah relatif sedikit - satu kerugiannya adalah, karena lebih bergantung pada layar, posisi mereka di depan garis galai pada awal pertempuran tidak dapat dijamin.