Cetak tuang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k memperbaiki teks
k menambah pranala dalam
Baris 6:
 
== Proses ==
Teknik cetak tuang memanfaatkan [[tanah liat]] cair. Alat cetak yang digunakan harus sepasang, karena pencetakan dilakukan dari dua sisi. Kedua cetakan harus digabungkan dengan diikat terlebih dahulu sebelum mencetak. Setelah itu, tanah liat cair dituangkan ke cetakan berulang kali hingga tanah liat benar-benar rapat di dalam cetakan. Setelah agak mengeras, tanah liat dipindahkan ke wadah lain, hingga yang tersisa pada cetakan adalah tanah liat yang menempel. Cetakan dapat dibuka setelah tanah liat mengering.{{Sfn|Nurcahyo, I. F.|(2017)|p=19.|ps="Cetak Tuang: Tanah liat yang digunakan adalah bahan tanah liat cair. Cetakan keramik dengan teknik cetak tuang minimal terdiri dua sisi. Sebelum mencetak, cetakan digabungkan dulu kemudian ditali dengan karet. Setelah cetakan siap digunakan, tanah liat cair dituangkan sampai penuh lalu ditunggu sampai tanah turun. Kemudian tambahkan tanah cair sampai penuh lagi. Setelah ketebalan tanah liat yang menempel di cetakan sudah sesuai yang kita inginkan, tanah liat cair yang ada di dalam cetakan dituang ke dalam wadah sampai yang tertinggal hanya tanah liat yang menempel di cetakan."}}
 
== Referensi ==