Vampir: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
HsfBot (bicara | kontrib)
k replaced: tentram → tenteram
Tag: Dikembalikan
Baris 52:
Proses menjadi vampir berbeda-beda dalam beberapa kepercayaan. Di Slavia dan Cina, mayat yang dilangkahi oleh kucing atau anjing akan menjadi mayat hidup.<ref name="Barb30">Barber, ''Vampires, Burial and Death'', hlm.&nbsp;33.</ref> Dalam kepercayaan Rusia, vampir adalah penyihir atau manusia yang semasa hidupnya menentang [[Gereja]].<ref name="Strange & Amazing">{{cite book|author=Reader's Digest Association|title=The Reader's Digest Book of strange stories, amazing facts: stories that are bizarre, unusual, odd, astonishing, incredible ... but true|edition=|year=1988|publisher=Reader's Digest|location=London|isbn=0-949819-89-1|pages=432–433|chapter=Vampires Galore!}}</ref>
 
Ritual budaya kadang dilakukan untuk mencegah orang yang baru saja meninggal berubah menjadi mayat hidup, misalnya mengubur mayat secara terbalik atau menaruh benda-benda duniawi seperti [[arit]] atau sabit di dekat makam dengan maksud agar setan yang mendatangi mayat merasa senang atau supaya roh sang mayat merasa tentramtenteram sehingga tidak akan bangkit dari peti mati.<ref name="Barb5051">Barber, ''Vampires, Burial and Death'', hlm.&nbsp;50-51.</ref> Cara ini mirip dengan praktik penguburan orang [[Yunani kuno]] yang mengharuskan untuk menaruh sekeping [[obolus]] di mulut mayat supaya roh mayat tersebut bisa melewati sungai [[Styx]].
 
Tradisi ini terus berkembang menjadi kepercayaan Yunani tentang ''[[vrykolakas]],'' yang mana sebuah salib dan tembikar bertuliskan "Yesus Kristus berkuasa" ditaruh bersama mayat untuk mencegah mayat tersebut berubah menjadi vampir.<ref>{{cite book|last=Lawson|first=John Cuthbert|title=Modern Greek Folklore and Ancient Greek Religion|pages=405–06|year=1910|publisher=Cambridge University Press|location=Cambridge|oclc=1465746}}</ref> Cara lainnya yang dipraktikkan di Eropa meliputi pemotongan tendon di lutut atau penaburan biji opium atau pasir di tanah pemakaman; Ini bertujuan agar sang vampir menghabiskan sepanjang malam dengan menghitung biji-bijian tersebut,<ref name="Barb49">Barber, ''Vampires, Burial and Death'', hlm.&nbsp;49.</ref>.