Galaksi Andromeda: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
AnsyahF (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 2:
{{Infobox galaxy
| name = Galaksi Andromeda
|image=[[Berkas:M31boboM31 09-01-2011.jpg|300px]]
| epoch = [[Epoch (astronomy)#Julian years and J2000|J2000]]
| pronounce = {{IPAc-en|æ|n|ˈ|d|r|ɒ|m|ᵻ|d|ə}}
Baris 48:
| names = [[Objek Messier|M]]31, [[New General Catalogue|NGC]] 224, UGC 454, PGC 2557, [[Second Cambridge Catalogue of Radio Sources|2C]] 56 (Core),<ref name="ned" /> CGCG 535-17, MCG +07-02-016, IRAS 00400+4059, 2MASX J00424433+4116074, GC 116, h 50, Bode 3, Flamsteed 58, Hevelius 32, Ha 3.3, IRC +40013
}}
'''Galaksi Andromeda''' (nama lain:, '''Messier 31''' dan '''NGC 224''') adalah sebuah [[galaksi spiral]] yang berjarak kira-kira 2,5 juta [[tahun cahaya]] dari bumi. Galaksi ini merupakan salah satu [[galaksi]] di luar galaksi [[Bima Sakti]] yang dapat dilihat dengan mata telanjang pada malam yang cerah, tanpa [[bulan]], dan tanpa polusi [[cahaya]].
 
Strukturnya mirip dengan galaksi Bima Sakti yaitu berbentuk [[spiral]]. Jaraknya sekitar 2,5 juta [[tahun cahaya]]. Letaknya di langit adalah di belahan langit [[utara]], sekitar 41 derajat di sebelah utara khatulistiwa langit. Galaksi ini dapat diamati di bulan [[September]], [[Oktober]], dan [[November]].
Baris 57:
Morfologi galaksi Andromeda diklasifikasikan sebagai SA(s)b dalam [[Klasifikasi morfologi galaksi#Sistem klasifikasi De Vaucouleurs|Klasifikasi De Vaucouleurs]].<ref>{{Cite web|url=http://ned.ipac.caltech.edu/cgi-bin/objsearch?objname=M+031&extend=no&hconst=73&omegam=0.27&omegav=0.73&corr_z=1&out_csys=Equatorial&out_equinox=J2000.0&obj_sort=RA+or+Longitude&of=pre_text&zv_breaker=30000.0&list_limit=5&img_stamp=YES#BasicData_0|title=Your NED Search Results|website=ned.ipac.caltech.edu|access-date=2020-03-16}}</ref> Namun, pada tahun 2007, data terbaru dari [[2MASS]] menunjukkan bahwa morfologi galaksi Andromeda sebenarnya adalah [[Galaksi spiral|galaksi spiral berbatang]].<ref>{{Cite journal|last=Beaton|first=Rachael L.|last2=Majewski|first2=Steven R.|last3=Guhathakurta|first3=Puragra|last4=Skrutskie|first4=Michael F.|last5=Cutri|first5=Roc M.|last6=Good|first6=John|last7=Patterson|first7=Richard J.|last8=Athanassoula|first8=E.|last9=Bureau|first9=Martin|date=2007-04|title=Unveiling the Boxy Bulge and Bar of the Andromeda Spiral Galaxy|url=https://ui.adsabs.harvard.edu/abs/2007ApJ...658L..91B/abstract|journal=ApJL|language=en|volume=658|issue=2|pages=L91–L94|doi=10.1086/514333|issn=0004-637X}}</ref>
[[Berkas:Three Faces of Andromeda.jpg|jmpl|302x302px|Tahum 2004, [[Teleskop luar angkasa Spitzer]] mengungkapkan struktur Andromeda yang menakjubkan untuk meneliti lebih lanjut dari apa yang diisyaratkan dari penampakannya]]
Tahun 1998, [[ESA]] mengumumkan bahwa Andromeda memiliki beberapa struktur cincin bersamaan dengan struktur spiralnya. Struktur ini tidak bisa terlihat dengan mudah karena materinya tertutupi dan terdiri dari debu yang dingin sehingga dibutuhkan [[teleskop]] [[Inframerah]] untuk melihatnya.<ref>{{Cite web|url=https://sci.esa.int/web/iso/-/12748-iso-unveils-the-hidden-rings-of-andromeda|title=ESA Science & Technology - ISO unveils the hidden rings of Andromeda|website=sci.esa.int|access-date=2020-03-16}}</ref>
 
Studi selanjutnya memperlihatkan bagaimana struktur spiralnya memanjang dari [[Pusat Galaksi|inti galaksi]] melampaui cincin-cincin tadi, namun strukturnya tidak berkelanjutan dan tersegmentasi.<ref>{{Cite journal|last=Gordon|first=K. D.|last2=Bailin|first2=J.|last3=Engelbracht|first3=C. W.|last4=Rieke|first4=G. H.|last5=Misselt|first5=K. A.|last6=Latter|first6=W. B.|last7=Young|first7=E. T.|last8=Ashby|first8=M. L. N.|last9=Barmby|first9=P.|date=2006-02-03|title=Spitzer MIPS Infrared Imaging of M31: Further Evidence for a Spiral-Ring Composite Structure|url=https://iopscience.iop.org/article/10.1086/501046/meta|journal=The Astrophysical Journal Letters|language=en|volume=638|issue=2|pages=L87|doi=10.1086/501046|issn=1538-4357}}</ref>
 
Selama dekade terakhir, kebanyakanKebanyakan para astronom berpikir kalau galaksi Andromeda dengan [[Galaksi Bima Sakti|Galaksi Bimasakti]] agak berbeda, hinggaselama beberapa dekade terakhir. Hingga pada tahun 2005, sekelompok astronom menggunakan [[Observatorium Keck]] untuk meneliti halo bintangbintangnya. Hasilnya menunjukkan bahwa [[Metalisitasmetalisitas]] halo bintang Andromeda sangatlah miskin. Hal ini cukup mengejutkan, karena selama ini perbedaan antara mereka dianggap terletak di metalisitas halo bintangnya. Ini artinya jika mereka sama-sama miskin metalisitas, maka setidaknya mereka pernah berevolusi sama-sama.<ref>{{Cite web|url=https://web.archive.org/web/20060509072644/http://pr.caltech.edu/media/Press_Releases/PR12801.html|title=Caltech Press Release, 2/27/2006, Dr. Scott Chapman|date=2006-05-09|website=web.archive.org|access-date=2020-03-16}}</ref>
 
Hal ini cukup mengejutkan karena selama ini perbedaan antara mereka dianggap terletak di metalisitas halo bintangnya. Ini artinya jika mereka sama-sama miskin metalisitas, setidaknya mereka pernah berevolusi sama-sama.<ref>{{Cite web|url=https://web.archive.org/web/20060509072644/http://pr.caltech.edu/media/Press_Releases/PR12801.html|title=Caltech Press Release, 2/27/2006, Dr. Scott Chapman|date=2006-05-09|website=web.archive.org|access-date=2020-03-16}}</ref>
 
== Inti ==
[[Berkas:M31 Nucleus - HST - Heic0512eArtist rendition.tifpng|al=|kiri|jmpl|167x167px223x223px|Inti Andromeda yang ganda. Para astronom percaya kalau dua objek terang ini adalah cincin [[raksasa merah]] dan piringan [[bintang]] biru]]
Andromeda memiliki inti yang sangat kompak dan padat sehingga sulit untuk diketahui strukturnya dari [[bumi]]. Pada bulan Juni 1991, [[Teleskop luar angkasa Hubble|Teleskop Hubble]] diarahkan untuk meneliti inti Andromeda. HasilnyaHasil adalahobservasi tersebut menunjukkan terdapat dua konsentrasi pad intinya yang terpisah sejauh 0.49" (4.9 [[tahun cahaya]]).

Konsentrasi yang terang dinamai P1, dansementara konsentrasi yang redup dinamai P2. Konsentrasi P2 jatuh di pusat sebenarnya galaksi ini, dan diduga memiliki lubang hitam yang memiliki massa ~1–5 × 10<sup>7</sup> <var>M</var><sub>☉</sub><ref>{{Cite journal|last=Lauer|first=T. R.|last2=Faber|first2=S. M.|last3=Groth|first3=E. J.|last4=Shaya|first4=E. J.|last5=Campbell|first5=B.|last6=Code|first6=A.|last7=Currie|first7=D. G.|last8=Baum|first8=W. A.|last9=Ewald|first9=S. P.|date=1993-10|title=Planetary Camera Observations of the Double Nucleus of M31|url=https://ui.adsabs.harvard.edu/abs/1993AJ....106.1436L/abstract|journal=AJ|language=en|volume=106|pages=1436|doi=10.1086/116737|issn=0004-6256}}</ref>
 
Awal penjelasan penyebab P1 lebih terang adalah sisa-sisa dari galaksi kecil yang 'dimakan' oleh galaksi Andromeda dan(kemudian inti yang sebenarnya satu yang tertutupi debu).<ref>{{Cite web|url=https://web.archive.org/web/20090815062838/http://www.aip.org/pnu/1993/split/pnu138-2.htm|title=Physics News Update Number 138 - THE ANDROMEDA GALAXY HAS A DOUBLE NUCLEUS|date=2009-08-15|website=web.archive.org|access-date=2020-03-17}}</ref> PenjelasanTapi penjelasan ini sudah tidak layaklagi kuat karena konsentrasi ini akan memiliki jangka waktuparuh hidup yang pendek karena gangguan pasang laut [[lubang hitam]]. Meskipun akan terselesaikan sebagiannya bila P1 ini memiliki lubang hitam sendiri yang menstabilkan dirinya, distribusi pergerakan bintangnya menunjukkan tidak ada indikasi lubang hitam di P2P1.
 
== Dugaan planet ekstrasuryaluar surya ==
'''PA-99-N2''' adalah sebuah peristiwa [[Lensa gravitasi|mikrolensa gravitasi]] yang terjadi di galaksi Andromeda pada tahun 1999. Salah satu penjelasannya adalah sebuah bintang (yang memiliki massa setengah dari [[matahari]]) melensakan sebuah [[raksasa merah]]. Peristiwa ini membuat bintang raksasa merahnya kemungkinan memiliki sebuah planet mirip [[Jupiter]].<ref>{{Cite web|url=http://exoplanet.eu/catalog/pa-99-n2_b/|title=The Extrasolar Planet Encyclopaedia — PA-99-N2 b|website=exoplanet.eu|access-date=2020-03-17}}</ref> Jika ini terkonfirmasi, maka planetnya akan menjadi planet pertama yang ditemukan di luar [[Galaksi Bimasakti]]. Namun, studi selanjutnya menunjukkan terdapat anomali pada peristiwa ini.<ref>{{Cite journal|last=An|first=Jin H.|last2=Evans|first2=N. W.|last3=Kerins|first3=E.|last4=Baillon|first4=P.|last5=Calchi Novati|first5=S.|last6=Carr|first6=B. J.|last7=Creze|first7=M.|last8=Giraud‐Heraud|first8=Y.|last9=Gould|first9=A.|date=2004-02|title=The Anomaly in the Candidate Microlensing Event PA‐99‐N2|url=https://iopscience.iop.org/article/10.1086/380820|journal=The Astrophysical Journal|language=en|volume=601|issue=2|pages=845–857|doi=10.1086/380820|issn=0004-637X}}</ref>