Dinding Laut Saemangeum: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k replaced: milyar → miliar
HsfBot (bicara | kontrib)
k replaced: trilyun → triliun (2)
Baris 11:
 
[[Berkas:Saemangeum seawall.JPG|jmpl|kiri|Pemandangan dinding laut Saemangeum.]]
Pada tahun 1991, [[Pemerintah Korea Selatan]] mengumumkan bahwa sebuah tanggul akan dibangun untuk menghubungkan dua tanjung di sebelah selatan kota pelabuhan industri di [[Gunsan]], 270 kilometer di sebelah barat daya [[Seoul]], untuk menghasilkan 400 kilometer persegi lahan pertanian dan waduk air tawar. Sejak itu, pemerintah telah menghabiskan hampir 2 trilyuntriliun [[Won Korea Selatan|won]] pada konstruksi tanggul, dengan tambahan 220 miliar yang dianggarkan untuk memperkuat tanggul dan 1.31 trilyuntriliun won lanjutan untuk mengubah dataran yang bergelombang menjadi lahan yang dapat ditanami berikut waduknya. Lebar rata-rata dinding laut/dam adalah 290m (terlebar 535m) serta tinggi rata-ratanya 36m (tertinggi 54m).<ref>{{cite web|url= http://www.korea.net/NewsFocus/Policies/view?articleId=89560|title= Saemangeum: a new global city|accessdate=17 August 2014}}</ref>
 
Konstruksi dinding laut Saemangeum telah mengundang kontroversi sejak pertama kali diumumkannya karena kelompok pecinta lingkungan memprotes akibat dari tanggul tersebut terhadap lingkungan lokal. [[Mahkamah Agung Korea Selatan|Mahkamah Agung]] memberikan penolakan pada tahun 1999 dan pada tahun 2005 pekerjaan dihentikan sementara, tetapi pada akhirnya gagal untuk menghentikan proyek ini. Konstruksi besar selesai bulan April 2006, dengan panjang dinding laut yang 500 meter lebih panjang dari [[Afsluitdijk]] di [[IJsselmeer]], [[Belanda]], yang sebelumnya merupakan tanggul laut terpanjang di dunia.