Depo kereta api: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
TyewongX (bicara | kontrib)
HsfBot (bicara | kontrib)
k replaced: hidraulik → hidraulis
Baris 1:
'''Depo kereta api''' adalah tempat untuk menyimpan dan tempat untuk melakukan perawatan rutin [[kereta api]] serta merupakan tempat untuk melakukan perbaikan ringan. Perawatan yang dilakukan biasanya merupakan pemeriksaan harian, periodik lainnya. Dalam perawatan harian termasuk juga pencucian kereta api. Pelaksanaan perawatan dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan menurunkan angka [[kecelakaan]]<ref>PT KA Fokus Peningkatan Layanan Perawatan Menuju "Zero Accident" [http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2009/07/03/22592830/PT.KA.Fokus.Peningkatan.Layanan.Perawatan.Menuju..quot.Zero.Accident.quot. PT KA Fokus Peningkatan Layanan Perawatan Menuju "Zero Accident"]</ref> yang menyangkut kereta api. Salah satu fasilitas depo KRL yang terbesar di Indonesia bahkan di Asia Tenggara berada di Depok yang diresmikan awal 2008 oleh Presiden SBY<ref>Depo KRL Depok Terbesar di Asia Tenggara Diresmikan [http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2008/bulan/01/tgl/22/time/132210/idnews/882380/idkanal/10 Depo KRL Depok Terbesar di Asia Tenggara Diresmikan]</ref>.
 
== Perangkat depo kereta api ==
Fasilitas perlengkapan depo yang biasa<ref>Mengintip Depo KA Terbesar di Asia Tenggara [http://www.sinarharapan.co.id/berita/0801/26/sh04.html]</ref> <ref>Mengintip Depo KRL DepokKA Terbesar Se-di Asia Tenggara ]</ref><ref>[http://www.technologyindonesia.com/rnddepartment.php?page_mode=detail&id=86 Depo KRL Depok Terbesar Se-Asia Tenggara]</ref> digunakan meliputi:
* Fasilitas pencucian kereta
* Fasilitas untuk melakukan pemeliharaan:
Baris 14:
==== Perawatan harian ====
Perawatan harian meliputi:
* Pemeriksaan bahan bakar, cairan hidraulikhidraulis, pendingin
* Menindaklanjuti laporan harian masinis
* Identifikasi dini terhadap kerusakan
Baris 22:
Inspeksi terjadwal meliputi:
* Pemeriksaan terjadwal terhadap komponen atau sistem untuk mengidentifikasi permasalahan sebelum kerusakan terjadi pada saat operasi.
* Jadwal dilakukan berdasarkan jarak tempuh atau waktu operasi, misalnya setelah jarak tempuh 1500 &nbsp;km, 6,000km000&nbsp;km 15000 &nbsp;km dan 30000 &nbsp;km
* Pertimbangan jadwal waktu biasanya ditetapkan berdasarkan skala ekonomi.
* Inspeksi dilakukan pada saat di luar jam sibuk atau pada saat malam hari setelah kereta selesai beroperasi.