Tokyo: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan visualeditor-wikitext |
k ∞ |
||
Baris 694:
|Nov sun = 140.9
|Dec sun = 126.8
|source 1 = Japan Meteorological Agency<ref>
}}
Baris 851:
Tokyo muncul sebagai [[pusat keuangan]] internasional (IFC) terkemuka pada 1960-an dan telah digambarkan sebagai salah satu dari tiga "pusat komando" untuk [[ekonomi dunia]], bersama dengan New York City dan London.<ref>{{cite book|author=Sassen, Saskia|title=The Global City: New York, London, Tokyo|year=2001|publisher=Princeton University Press|edition=2nd|isbn=978-0-691-07063-6|authorlink=Saskia Sassen}}</ref> Dalam [[Indeks Pusat Keuangan Global]] 2017, Tokyo mendapat peringkat sebagai pemilik pusat keuangan paling kompetitif kelima di dunia (bersama kota-kota seperti [[London]], [[Kota New York]], [[San Francisco]], [[Chicago]], [[Sydney]], [[Boston]], dan [[Toronto]] di 10 besar), dan ketiga yang paling kompetitif di Asia (setelah [[Singapura]] dan [[Hong Kong]]).<ref>{{cite web|url=http://www.longfinance.net/images/gfci/gfci_21.pdf|title=The Global Financial Centres Index 21|date=March 2017|publisher=Long Finance|archive-url=https://web.archive.org/web/20170611000617/http://www.longfinance.net/images/gfci/gfci_21.pdf|archive-date=June 11, 2017|dead-url=yes}}</ref> Pasar keuangan Jepang dibuka perlahan pada tahun 1984 dan mempercepat internasionalisasi dengan "Big Bang Jepang" pada tahun 1998.<ref>{{cite web|url=https://www.nber.org/papers/w7247.pdf|title=NBER WORKING PAPER SERIES - JAPAN'S BIG BANG AND THE TRANSFORMATION OF FINANCIAL MARKETS|last1=Ito|first1=Takatoshi|last2=Melvin|first2=Michael|website=www.nber.org}}</ref> Meskipun Singapura dan Hong Kong muncul sebagai pusat keuangan yang bersaing, IFC Tokyo berhasil mempertahankan posisi terkemuka di Asia.
[[Bursa Saham Tokyo]] adalah [[bursa saham]] terbesar Jepang, dan terbesar ketiga di dunia menurut [[kapitalisasi pasar]], dan keempat terbesar menurut akuisisi saham. Pada tahun 1990 di akhir masa [[Penggelembungan harga aset di Jepang|penggelembungan harga aset Jepang]], Tokyo memiliki lebih dari 60% nilai pasar saham dunia.<ref>
Menurut [[Kementerian Pertanian, Kehutanan dan Perikanan Jepang|Kementerian Pertanian, Kehutanan dan Perikanan]], Tokyo memiliki 8.460 ha (20.900 hektar) lahan pertanian pada tahun 2003,<ref>{{cite web|url=http://www.maff.go.jp/esokuhou/sei200305.pdf |title=Statistics on Cultivated Land Area |authors=Horticulture Statistics Team, Production Statistics Division, Statistics and Information Department, Ministry of Agriculture, Forestry and Fisheries |date=July 15, 2003 |accessdate=2008-10-18|archiveurl=http://web.archive.org/web/20060628042052/http://www.maff.go.jp/esokuhou/sei200305.pdf|archivedate=2006-06-28}}</ref> menjadikannya sebagai yang terakhir di antara prefektur-prefektur di negara ini. Tanah pertanian terkonsentrasi di [[Tokyo Barat]]. Bahan tahan lama seperti sayuran, buah-buahan, dan bunga dapat dengan mudah dikirim ke pasar di bagian timur prefektur. ''[[Komatsuna]]'' dan [[bayam]] adalah sayuran yang paling penting; pada tahun 2000, Tokyo memasok 32,5% ''komatsuna'' yang dijual di pasar produk utamanya.{{citation needed|date=May 2018}}
|