Kerusuhan Koja: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
HsfBot (bicara | kontrib)
k replaced: kongkrit → konkret
Baris 16:
| publisher = PMI
| accessdate = 2010-05-18
| accessyear = 2010}}</ref> dan menyebabkan, menurut sumber masing-masing, dari 130<ref name="Korban Bentrok">[http://metro.vivanews.com/news/read/144098-korban_bentrok_tanjung_priok_jadi_130_orang Korban Bentrok Tanjung Priok Jadi 130 Orang], diakses pada 14 April 2010</ref> sampai 231<ref name="konferensi pers PMI">< /ref> orang mengalami luka-luka. Korban luka-luka terdiri, menurut sumber masing-masing, dari 66<ref name="Korban Bentrok">< /ref> sampai 112<ref name="konferensi pers PMI">< /ref> orang Satpol PP, dari 10<ref name="Korban Bentrok">< /ref> sampai 26<ref name="konferensi pers PMI">< /ref> anggota POLRI dan masyarakat umum dari 54<ref name="Korban Bentrok">< /ref> sampai 90<ref name="konferensi pers PMI">< /ref> orang. Korban masing-masing akan diberikan [[santunan]]<ref>{{cite news
|first = Ricky
|last = Ferdianto
Baris 62:
[[Dewan Perwakilan Rakyat Daerah]] (DPRD) DKI Jakarta menyatakan akan membentuk panitia khusus (pansus) untuk mengusut penyebab terjadinya bentrokan dalam rencana eksekusi tanah makam Mbah Priok.<ref name="DPRD DKI">[http://berita.liputan6.com/ibukota/201004/272421/DPRD.DKI.Akan.Bentuk.Pansus.Bentrok.Koja DPRD DKI Akan Bentuk Pansus Bentrok Koja], diakses pada 14 April 2010</ref> DPRD DKI Jakarta juga meminta kepada Komisi Nasional Hak Asasi Manusia untuk menyelidiki kemungkinan adanya pelanggaran HAM dalam bentrokan.<ref name="DPRD DKI"/>
 
Presiden [[Susilo Bambang Yudhoyono]] memberikan 8 rekomendasi pasca kerusuhan Koja.<ref name="8 Rekomendasi">[http://metro.vivanews.com/news/read/144139-8_rekomendasi_presiden_atas_kerusuhan_koja 8 Rekomendasi Presiden Atas Kerusuhan Koja], diakses pada 15 April 2010</ref> Presiden meminta untuk menghentikan proses penertiban makam Mbah Priok, perawatan korban bentrokan, investigasi penyebab bentrokan, meminta Gubernur DKI Jakarta menyelesaikan permasalahan, meminta tokoh masyarakat melakukan peran positif, Polri agar mencegah insiden susulan, Pemda DKI Jakarta melakukan sosialisasi dan penjelasan kongkritkonkret, dan pers memberitakan secara akurat.<ref name="8 Rekomendasi"/>
 
Pemda DKI Jakarta menggelar [[mediasi]] untuk menyelesaikan permasalahan dengan mengundang pihak-pihak berselisih, yaitu PT Pelindo II, Badan Pertanahan Nasional (BPN), ahli waris makam Mbah Priok, perwakilan warga, Kapolda Metro Jaya, Kepala Satpol PP DKI, Wali Kota Jakarta Utara.<ref>[http://www.mediaindonesia.com/read/2010/04/15/136173/37/5/Mediasi-Makam-Mbah-Priok-Ditunda Mediasi Makam Mbah Priok Ditunda], diakses pada 15 April 2010</ref><ref>[http://www.antaranews.com/berita/1271250297/pemprov-dki-mediasi-ulang-makam-mbah-priok Pemprov DKI Mediasi Ulang Makam Mbah Priok], diakses pada 15 April 2010</ref>