Penularan penyakit: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
|||
Baris 4:
== Kemunculan dan penyebaran penyakit ==
{{see also|Penyakit menular}}
[[Berkas:Rantai infeksi.svg|jmpl|ka|300px|Model rantai infeksi yang menunjukkan proses perpindahan agen infeksi ([[
Suatu [[penyakit]] dapat muncul jika terdapat interaksi yang sesuai antara agen ([[patogen|penyebab penyakit]]), [[inang]] (organisme yang menderita penyakit), dan [[lingkungan]]. Konsep ini dikenal sebagai segitiga [[epidemiologi]].<ref>{{Cite web|url=https://www.cdc.gov/csels/dsepd/ss1978/lesson1/section8.html|title=Lesson 1: Introduction to Epidemiology, Section 8: Concepts of Disease Occurrence|website=CDC|access-date=25 April 2020}}</ref> Setelah muncul, penyakit tersebut dapat tersebar akibat perpindahan agen dari satu organisme ke organisme lain, yang digambarkan dalam diagram yang disebut rantai infeksi. Diagram ini terdiri atas beberapa mata rantai: agen pada [[reservoir alami|reservoir]], portal (tempat) keluarnya agen, cara atau rute penularan, portal masuknya agen, dan inang rentan.<ref name=cdc10>{{cite web|url=https://www.cdc.gov/csels/dsepd/ss1978/lesson1/section10.html|title=Lesson 1: Introduction to Epidemiology, Section 10: Chain of Infection|website=CDC|access-date=25 April 2020}}</ref><ref>{{cite web|url=https://rcni.com/hosted-content/rcn/first-steps/chain-of-infection|title=Chain of Infection|website=Royal College of Nursing|access-date=25 April 2020}}</ref> Portal keluarnya agen dari inang terinfeksi di antaranya [[saluran pernapasan]] (misalnya [[virus influenza]] dan ''[[Mycobacterium tuberculosis]]''), saluran perkencingan (misalnya ''[[Schistosoma]]''), melalui tinja (misalnya ''[[Vibrio cholerae]]''), dan [[sekresi]] [[konjungtiva]] (misalnya ''[[Enterovirus]]'' 70).<ref name=cdc10/> Sementara itu, portal masuknya agen ke tubuh inang peka di antaranya melalui hidung (virus influenza), mulut (patogen penyebab [[gastroenteritis]]), kulit ([[cacing kait]]), [[membran mukosa]] (bakteri ''[[Treponema pallidum]]''), dan darah ([[virus hepatitis B]]).<ref name=cdc10/>
|