Kabupaten Aceh Barat Daya: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Angayubagia (bicara | kontrib)
Menolak perubahan teks terakhir (oleh 180.241.45.197) dan mengembalikan revisi 16403919 oleh Joseagush: iklan
Baris 237:
Pada 1960, Said Idrus (alm) pernah merantau ke Negeri Cina membuka warung di deretan pertokoaan kontruksi kayu di Jalan Selamat, Kota Blangpidie. Toko tersebut diberi label “Warung Muslim”. Selain menyediakan minuman kopi, menu khas di warung itu disebut mie kuning dan mie putih yang dikenal dengan sebutan mie kocok.
 
Menurut sejarawan [https://www.instagram.com/syakirsm/ Syakirullah SM] pada eraEra 60-an, di Kota Blangpidie (saat itu masih wilayah Aceh Selatan), ada tiga warung menyediakan mie kocok: ''Warung Muslim'', ''Warung Sayangan'' dan ''Warung Japaris''. Dua lainnya milik warga Tionghoa. Warung Muslim milik Said Idrus terus berkembang dan membuka cabang di Losmen Muslim, Jalan At-Taqwa, Blangpidie. Kemudian, warung tersebut dikelola oleh salah seorang putranya, Said Tantawi. Mi kocok Warung Muslim di lantai dasar Losmen Muslim, masih bertahan hingga saat ini. Kini, gerai tersebut dikelola Said Muswir (putra Said Tantawi atau cucu dari almarhum Said Idrus).
 
== Referensi ==