Rencana Tanaka: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 1:
{{nihongo|'''Rencana Tanaka'''|田中上奏文|Tanaka Jōsōbun}} adalah sebuah tuduhan dokumen perencanaan strategis [[Kekaisaran Jepang|Jepang]] dari 1927 dimana [[Perdana Menteri Jepang|Perdana Menteri]] Baron [[Tanaka Giichi]] memberikan strategi mengambil alih dunia kepada [[Kaisar Jepang|Kaisar]] [[Hirohito]]. Keontetikan dokumen tersebut lama diterima dan masih disebutkan dalam beberapa buku teks Tiongkok,<ref name="Chang, the Rape of Nanking, pp.178">{{citation | last = Chang | title = The Rape of Nanking | page =178}}</ref>
== Latar belakang ==
Baris 21:
# Menaklukan Amerika Serikat
Keotentikannya tidak diterima oleh para sarjana saat ini,
Pada 1940, [[Leon Trotsky]] menerbitkan sebuah catatan tentang bagaimana dokumen tersebut terbongkar. Intelijen Soviet mendapatkannya dari sebuah gedung tingkat tinggi di Tokyo.
{{wikisource|The Tanaka Memorial}}
Jurnalis dan sejarawan populer [[Edwin P. Hoyt]] menyatakan bahwa Rencana Tanaka adalah perwakilan akurat "dari apa yang Perdana Menteri Tanaka katakan dan apa yang para super-nasionalis katakan selama berbulan-bulan."<ref>Hoyt, Edwin P. (2001). ''Japan's War The Great Pacific Conflict''. Cooper Square Press, 62. ISBN 0-8154-1118-9.</ref> [[Iris Chang]] menambahkan bahwa pemerintah Jepang pada waktu itu tidak mungkin melancarkan rencana semacam itu dalam kasus manapun.<ref name="Chang, the Rape of Nanking, pp.178"/> Sejarawan Meirion Harries menyatakan bahwa Rencana Tanaka "adalah salah satu 'trik' kotor paling sukses pada abad kedua puluh – sebuah dokumen bohongan sehingga secara brilian membuat selama tiga puluh tahun kemudian orang-orang Barat masih memegangnya".<ref name = "Harries Soldiers 162" /> Selain itu, sejarawan [[William G. Beasley]] menyatakan bahwa "alam dari dokumen tersebut, seperti yang diterbitkan dalam bahasa Inggris dan Tionghoa, tidak membuktikan keotentikannya".<ref>{{citation | last = Beasley | title = Japanese Imperialism 1894–1945 | page = 185}}.</ref> Dr. Haruo Tohmatsu, Profesor Diplomasi dan Sejarah Perang Hubungan Internasional di Akademi Pertahanan Nasional Jepang, menyatakan bahwa "'Rencana Tanaka' tak pernah ada,
== Spekulasi rekayasa ==
|