Ular laut: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{infobox spesies}}
'''Ular laut''' atau '''''Sea snakes''''' dalam bahasa Inggris, adalah sebutan umum untuk semua jenis ular yang hidup dan tinggal di lautan, yang kesemuanya diklasifikasikan ke dalam subfamilia '''Hydrophiinae''' (''Hydro''="air" dan ''Ophis''="ular"; pada beberapa literasi diklasifikasikanmengklasifikasikan sebagai familifamilia tersendiri,: '''Hydrophiidae'''). DinamakanSemua jenis "ular laut" karenateradaptasi ular-ularsepenuhnya iniuntuk tinggalhidup dan berkelana di dalam lautanair, sepanjangserta hidupnya.tidak Penamaanmampu dalambergerak bahasadi Inggrisdaratan, jugakecuali sama,untuk '''''seagenus snake''[[Erabu|Laticauda]]''', mengacuyang padamemiliki tempatkemampuan hidupnya.terbatas Terdapatuntuk sekitarbergerak 64di spesiesdarat. ularUlar laut yangdapat tersebar luasditemukan di perairan pantai yang hangat dari [[Samudera Hindia]] hingga [[Samudera Pasifik]] dan diketahuimemiliki bahwakekerabatan dengan ular-ular lautdarat berkerabatberbisa dekat dengan Elapidae daratandi Australia.<ref name="Hutchings 2008 ">{{cite book |title=The Great Barrier Reef: Biology, Environment and Management |last= Hutchings|first= Pat |year=2008 |publisher=Csiro Publishing |isbn=9780643099975 |quote=Sea snakes are true reptiles closely related to Australian venomous terrestrial snakes. Indeed, both groups are included in a single subfamily, Hydrophiinae, by most modern herpetologists. |page=345 }}</ref>
 
Semua spesiesjenis ular lautularlaut memiliki ekor pipih menyerupai dayung dan sebagian besarnya memiliki bagian bawah tubuh (ventral) yang pipih, sehingga tampak menyerupai belut. Tidak seperti [[belutikan]]. Akan tetapi, ular laut bukantidak sepertimemiliki [[ikan]]insang yangdan berrespirasiharus denganke air.permukaan Ularsecara laut,teratur sepertiuntuk halnyabernapas. Bersama dengan [[ikanPaus (mamalia|paus]], adalah hewanular laut sejatiadalah [[vertebrata]] yang berrespirasisepenuhnya denganhidup menghirupdi dalam air tetapi bernapas dengan udara.<ref name="P&G77">Parker HW, Grandison AGC. 1977. Snakes &ndash; a natural history. Second Edition. British Museum (Natural History) and Cornell University Press. 108 pp. 16 plates. LCCCN 76-54625. {{ISBN|0-8014-1095-9}} (cloth), {{ISBN|0-8014-9164-9}} (paper).</ref>
 
== Morfologi dan fisiologiPengenalan ==
[[Berkas:Hydrophis ornatus.jpg|jmpl|kiri|230px|''Hydrophis ornatus'']]
Sebagian besar spesies ular laut dewasa berukuran panjang antara 120 sampaihingga 150 cm (1.2- meter sampai 1.5 meter).,<ref name="Sti74">Stidworthy J. 1974. Snakes of the World. Grosset & Dunlap Inc. 160 pp. {{ISBN|0-448-11856-4}}.</ref> Spesimendengan terpanjangspesies yang pernah ditemukan adalah dari jenisterbesar, ''Hydrophis spiralis'', yangmencapai panjangnyapanjang mencapaimaksimum 3 meter.<ref name="Fic82">Fichter GS. 1982. Poisonous Snakes. A First Book. Franklin Watts. 66 pp. {{ISBN|0-531-04349-5}}.</ref> Kedua mataMata ular laut berukuran relatif kecil dengan pupil bundar dan kedua lubang hidungnya terletak di bagian paling atas moncongnya.<ref name="Dit33">Ditmars RL. 1933. Reptiles of the World. Revised Edition. The MacMillan Company. 329 pp. 89 plates.</ref> dan hampir semua jenisnya memiliki lubang hidung terletak di atas.<ref name="Meh87">Mehrtens JM. 1987. Living Snakes of the World in Color. New York: Sterling Publishers. 480 pp. {{ISBN|0-8069-6460-X}}.</ref>
 
UlarHampir semua jenis ular laut merupakanadalah hewan lautakuatik sejatisepenuhnya dan beradaptasitelah dengan baikteradaptasi untuk tinggal dan berkelana di lautan. Ulardalam lautberbagai memilikicara, bentuk tubuhkarakteristik yang unikpaling dankhas berbedaadalah dibandingkanekor ular-ular daratan. Ekor ular laut berbentuk pipih sepertimenyerupai dayung. Selainyang itu, bagian bawah tubuh (ventral) ular laut juga pipih. Hal ini membuat ular laut tidak berdaya apabila bergerak di daratan, tetapi sangat leluasa untuk berenang. Denganmeningkatkan kemampuan adaptasi tersebut, ular laut tidak perlu naik ke daratanberenangnya.<ref name="RAS-FAO">{{cite book |title=The living marine resources of the Western Central Pacific |editor=Kent E. Carpenter |editor2=Volker H. Niem |chapter=Sea snakes |author=Rasmussen, A.R. |year=2001 |pages=3987–4008 |series=FAO species identification guide for fishery purposes |url=http://www.fao.org/docrep/009/w7191e/w7191e00.htm |chapter-url=http://www.fao.org/tempref/docrep/fao/009/y0870e/y0870e65.pdf |publisher=Food and Agriculture Organization of the United Nations |location=Rome |accessdate=7 August 2007}}</ref> Dalam kadar yang bervariasi, tubuh pada berbagai spesies terkompresi secara lateral, terutama pada spesies laut lepas (''Pelagic''). Hal ini kerap menyebabkan sisik ventral (bagian bawah tubuh) mengecil ukurannya, bahkan sulit dibedakan dari sisik yang bersebelahan. Sedikitnya sisik ventral menandakan bahwa ular laut menjadi hampir tidak berdaya di darat, tetapi karena sepenuhnya menjalani siklus hidup di dalam laut, ular ini tidak perlu keluar dari dalam air.<ref name="Sti74"/><ref name="Meh87"/>
 
Satu-satunya ular laut yang masih memiliki sisik ventral yang membesar adalah [[erabu]] (genus ''Laticauda'') yang terdiri dari 5 spesies. Ular-ular ini dianggap lebih primitif, karena masih lebih banyak menghabiskan waktunya di daratan, di mana sisik ventralnya membantunya dalam mencengkeram.<ref name="Sti74"/><ref name="Meh87"/> Erabu juga merupakan satu-satunya ular laut dengan sisik internasal, atau dengan kata lain, kedua lubang hidungnya tidak terletak di atas.<ref name="RAS-FAO"/>
Sebagai hewan laut sejati, ular laut memiliki katup pada lubang hidungnya yang mampu menahan air selama menyelam. Ular laut juga memiliki kelenjar khusus yang dapat menampung persediaan udara sehingga ular laut mampu menyelam dalam waktu yang lama tanpa harus berkali-kali ke permukaan untuk bernapas.<ref name="Sti74"/><ref name="Meh87"/>
 
== Penyebaran dan ekologihabitat ==
SesuaiUlar denganlaut namanya,sebagian ularbesar lautmenyebar tinggal dan berkelanaterbatas di lautanperairan sepanjangtropis hidupnya.yang Ular laut dapat ditemukanhangat di perairan tropis [[Samudera Hindia]] dan [[SamuderaSamudra Pasifik]] bagian barat,<ref name="Sti74"/> dandengan diketahui sebagian besarbeberapa spesies terdapat di perairan [[NusantaraOseania]].<ref danname="USN91">U.S. [[Oseania]]Navy. Ular1991. lautPoisonous biasanyaSnakes berkelanaof dithe sekitarWorld. pantaiUS atauGovt. terumbuNew karangYork: Dover Publications Inc. Salah203 satupp. spesies ular{{ISBN|0-486-26629-X}}.</ref> Ular-laut, yaituberperut kuning (''[[Hydrophis platurus]]''), merupakan (ular laut berperutsekaligus salah satu reptilia dengan sebaran geografis kuning)terluas di dunia, merupakankecuali spesiesjika ulardibandingkan dengan sebaran geografis palingbeberapa luasspesies di duniapenyu.<ref name="P&G77"/> WilayahJenis penyebarannyaini meliputitersebar [[Semenanjung Harapan]] danluas di sepanjang pantai timur [[Afrika]],<ref name="SB95">Spawlsmeliputi S,[[Djibouti]] Branchdi B.utara 1995.hingga The[[Cape DangerousTown]] Snakesdi ofselatan, Africa.melewati RalphSamudera CurtisHindia, Books.hingga Dubai: Oriental Press. 192 pp. {{ISBN|0-88359-029-8}}.</ref> laluPasifik, ke timurselatan meliputihingga perairanwilayah [[Nusantara]],pantai [[Australia]], lalu ke selatan hinggautara [[Selandia baruBaru]] (yang tidak memiliki spesies ular asli samasekali),<ref name="USN91">U.S. Navy. 1991. Poisonous Snakes of the World. US Govt. New York: Dover Publications Inc. 203 pp. {{ISBN|0-486-26629-X}}.</ref><ref>{{cite journal |vauthors=Slaughter RJ, Beasley DM, Lambie BS, Schep LJ |title=New Zealand's venomous creatures |journal=New Zealand Medical Journal |volume=122 |issue=1290 |pages=83–97 |year=2009 |pmid=19319171}}</ref> kemudian ke timurberlanjut hingga sepanjang pantai barat [[Benuabenua Amerika]], daridi mana ular ini bisa dijumpai di perairan utara [[KaliforniaPeru]] di selatan (termasuk [[Kepulauan Galápagos]]) hingga [[PeruTeluk California]] bagiandi utara. Spesimen-spesimen terisolasi pernah ditemukan jauh di utara sejauh [[San Diego]] dan Oxnard di [[Amerika Serikat]].<ref>{{Cite web|url=https://www.nbcsandiego.com/news/local/venomous-yellow-bellied-sea-snake-washes-up-on-coronado-beach/116321/|title=Venomous Yellow-Bellied Sea Snake Washes Up on Coronado Beach}}</ref>
 
[[Berkas:Pelamis platura, Costa Rica.jpg|jmpl|kiri|230px|''Hydrophis platurus'' (ular-laut berperut kuning, disebut juga ular belerang)]]
Walaupun begitu, ular laut tidak terdapat di [[Samudera Atlantik]].<ref name="Meh87"/> Hal ini karena jangkauannya yang sulit, apabila melewati pesisir Semenanjung Harapan di [[Afrika Selatan]] ular laut harus berhadapan dengan suhu air yang rendah, begitu juga jika harus ke ujung selatan dari [[Benua Amerika]]. Ular laut juga tidak terdapat di [[Laut Merah]] karena kadar garam di sana yang cukup tinggi. Selain itu, ular laut juga tidak toleran terhadap kadar garam yang rendah, misalnya seperti di [[Terusan Panama]] yang menghubungkan [[Samudera Pasifik]] dengan [[Samudera Atlantik]] melalui negara Panama, sehingga ular laut pun tidak melewatinya untuk mencapai Samudera Atlantik.<ref name="P&G77"/>
Tidak ada ular laut di [[Samudera Atlantik]].<ref name="Meh87"/> ''Pelamis'' (Ular-laut berperut kuning) mungkin akan sampai kesana apabila tidak terhalang arus laut yang dingin di [[Namibia]] dan [[Afrika Selatan]] bagian barat yang mencegahnya memasuki wilayah Atlantik selatan bagian timur, atau yang selatan dengan garis lintang 5°LS di pantai barat Amerika Selatan. Tidak ada ular laut di [[Laut Merah]], yang diyakini karena tingkat [[salinitas]]nya yang meninggi, sehingga tidak ada bahaya yang melintas di sepanjang [[Terusan Suez]]. Rendahnya tingkat salinitas juga dianggap sebagai penyebab ular laut tidak menyeberang ke [[Karibia]] melalui [[Terusan Panama]].<ref name="P&G77"/>
 
== PerilakuEkologi dan reproduksiperilaku ==
Ular laut umumnya memangsa ikan-ikan kecil dan gurita muda. Ular laut seringkali dikaitkan dengan parasit teritip ular-laut (''Platylepas ophiophila''), yang menempel pada kulitnya.<ref name=Vernberg>{{cite book|author=Vernberg, F. John |title=Behavior and Ecology|url=https://books.google.com/books?id=Re_sBe-xQtQC&pg=PA189 |year=2014 |publisher=Elsevier Science |isbn=978-0-323-16269-2 |page=186}}</ref>
Ular laut berkelana pada siang maupun malam hari. Ular laut sering terlihat berjemur di permukaan air pada siang hari, tetapi akan kembali menyelam apabila ada bahaya atau terganggu.<ref name="Sti74"/> Hampir semua jenis ular laut berkembangbiak dengan melahirkan (ovovivipar).<ref name="Meh87"/>
 
Ular laut umumnya enggan menggigit,<ref name="Sti74"/><ref name="Fic82"/> dan biasanya dianggap agak pemarah, meskipun terdapat perbedaan antarspesies dan individu.<ref name="USN91"/> Beberapa spesies seperti ''H. platurus'' (ular-laut berperut kuning), yang makan dengan cara menelan mangsanya, cenderung lebih suka menggigit ketika diprovokasi karena ular ini tampaknya lebih banyak menggunakan bisa untuk pertahanan diri. Ular laut lainnya, semisal ''Laticauda'' ([[Erabu]]), menggunakan bisanya untuk melumpuhkan mangsa. Ular laut sering ditangani tanpa hati-hati oleh nelayan setempat yang mengurainya dari jeratan dan melemparkannya kembali ke air dengan tangan kosong, biasanya tanpa digigit, apabila ular ini terjerat di jaring ikan.<ref name="Sti74"/><ref name="Meh87"/>
== Racun bisa ==
 
Seperti Elapidae daratan, hampir semua jenis ular laut berbisa tinggi. Bahkan beberapa spesies memiliki bisa yang lebih kuat dibandingkan ular-ular berbisa daratan. Salah satu spesies yang sangat mematikan adalah jenis ''Aipysurus duboisii'', yang merupakan ular berbisa paling mematikan kedua di dunia setelah [[Taipan pedalaman]] (''Oxyuranus microlepidotus'') berdasarkan pengujian dosis letal LD<sub>50</sub> pada bisa ular.
Ular laut terlihat aktif pada siang dan malam hari. Pada pagi hari, dan kadang-kadang di sore hari, ular ini bisa terlihat di permukaan berjemur di bawah sinar matahari, dan ular ini akan menyelam apabila merasa terganggu.<ref name="Sti74"/> Ular laut diketahui mampu berenang pada kedalaman lebih dari 90 meter, dan mampu bertahan selama beberapa jam, mungkin tergantung pada suhu dan tingkat aktivitas.<ref name="Fic82"/><ref name="USN91"/>
 
[[Berkas:Laticauda colubrina (Wakatobi).jpg|jmpl|kiri|230px|Krait laut atau erabu (''Laticauda colubrina'')]]
=== Reproduksi ===
Ular laut berkembangbiak dengan melahirkan (ovovivipar), kecuali beberapa spesies; ular muda dilahirkan hidup-hidup di dalam air tempat mereka menjalani seluruh hidup mereka.<ref name="Meh87"/> Pada beberapa spesies, ular muda berukuran cukup besar, hingga separuh panjang induknya.<ref name="Fic82"/> Pengecualian untuk genus ''Laticauda'' (erabu), yang berkembangbiak dengan bertelur (ovipar); Terdapat lima spesies erabu seluruhnya menempatkan telurnya di daratan.<ref name="Meh87"/>
 
== Bisa ==
Seperti halnya kerabat daratnya dalam familia [[Elapidae]], sebagian besar ular laut adalah [[ular berbisa|ular berbisa tinggi]] yang mematikan; Tetapi, ketika terjadi gigitan, jarang terjadi penyuntikan bisa, sehingga gejala keracunan biasanya terlihat tidak ada atau tidak berarti.
 
Gigitan di mana keracunan terjadi biasanya tidak menimbulkan rasa sakit dan bahkan mungkin tidak diketahui ketika terjadi kontak. Giginya mungkin tetap terdapat pada luka. Biasanya, terjadi sedikit atau tidak ada pembengkakan, dan jarang mengenai kelenjar getah bening di sekitarnya. Gejala yang paling berpengaruh adalah ''Rhabdomyolysis'' (kerusakan jaringan otot rangka yang cepat) dan kelumpuhan ata paralisis. Gejala-gejala awal yang terasa meliputi sakit kepala, lidah yang terasa berat, haus, berkeringat, dan muntah. Bisanya bekerja sangat lambat dan gejala yang muncul mulai dari 30 menit hingga beberapa jam setelah gigitan termasuk rasa sakit yang umum, kekakuan, dan nyeri otot di seluruh tubuh. Peregangan otot-otot pasif juga terasa sakit, dan ''trismus'', yang mirip dengan ''tetanus'', seringkali terjadi. Gejala-gejala seperti ini kemudian diikuti oleh gejala khas gigitan Elapidae (''elapid envenomation'') lainnya, ''progressive flaccid paralysis'', dimulai dengan ''ptosis'' dan kelumpuhan otot secara sengaja. Kelumpuhan pada otot menelan dan pernapasan bisa berakibat fatal.<ref name="War-C&L04">Warrell DA. 2004. Snakebites in Central and South America: Epidemiology, Clinical Features, and Clinical Management. ''In'' Campbell JA, Lamar WW. 2004. The Venomous Reptiles of the Western Hemisphere. Comstock Publishing Associates, Ithaca and London. 870 pp. 1500 plates. {{ISBN|0-8014-4141-2}}.</ref>
 
== Klasifikasi ==
Baris 31 ⟶ 43:
 
== Referensi ==
{{reflist|2}}
 
----
== Bacaan lanjut dan pranala luar ==
{{refbegin}}
* Graham JB, Lowell WR, Rubinoff I, Motta J. 1987. Surface and subsurface swimming of the sea snake ''Pelamis platurus''. J. exp. Biol. 127, 27-44. [http://jeb.biologists.org/cgi/reprint/127/1/27.pdf PDF] at the [Journal of Experimental Biology]. Accessed 7 August 2007.
* Rasmussen AR. 1997. Systematics of sea snakes; a critical review. Symp. Zool. Soc. London 70, 15-30.
Baris 38 ⟶ 52:
* Voris HK. 1977. A phylogeny of the sea snakes (Hydrophiidae). Fieldiana Zool. 70, 79-169.
* Whitaker R. 1978. Common Indian Snakes: A Field Guide. Macmillan India Limited.
{{refend}}
----
* {{NRDB familyITIS|familyid=1057565|taxon=Hydrophiinae}}
*{{WikispeciesNRDB family|family=Hydrophiinae}}
* [http://www.qatarvisitor.com/index.php?cID=430&pID=1578 Sea Snakes in Qatar]
*[http://www.mesa.edu.au/sea_snakes/sea_snakes01.asp Sea Snakes in Australia]
*[http://www.scuba-doc.com/seasnks.htm Sea Snakes] at [http://www.scuba-doc.com/ Scubadoc's Diving Medicine Online]. Accessed 6 August 2007.
* [http://divehappy.com/indonesia/diving-gunung-api-volcano-of-the-sea-snakes/ Diving Gunung Api: Volcano Of The Sea Snakes] - first hand account of scuba divers interacting with sea snakes at the Indonesian volcano Gunung Api, June 2009
* Alexis Gillham, [http://www.townsvillebulletin.com.au/article/2010/11/08/183041_news.html Man cheats sea snake], ''Townsville Bulletin'', 8 November 2010. Accessed 8 November 2010
 
{{Wikispecies|Hydrophiinae}}
{{commons|Hydrophiinae}}
{{Taxonbar|from=Q460286}}
 
[[Kategori:Elapidae]]
[[Kategori:Reptil]]
[[Kategori:Reptilia]]
[[Kategori:Squamata]]
[[Kategori:Ular]]
[[Kategori:Ular berbisa]]
[[Kategori:Elapidae]]