|
== Plot ==
Daniel, terbangun di sebuah kastil tua yang terletak di pedesaan [[Prusia]] pada [[Abad ke 19|abad ke-19]]. Ia kehilangan ingatannya, yang ia ingat hanyalah namanya sendiri, Daniel. Ia menemukan catatan yang ia tulis sendiri dulu, catatan tersebut menyuruhnya untuk mencari dan membunuh Alexander Brennenberg, pemilik kastil tersebut.
Cerita dimulai dengan seorang lelaki yang tersandung dengan gelisah di sebuah kastil, ingatannya memudar dan yang dia ingatkan hanyalah namanya, Daniel, dan alamatnya di Mayfair, London. Dia terbangun di koridor pada malam hujan dan mencari petunjuk di kastil, dia menemukan catatan yang ditujukan kepada dirinya sendiri, 19 Agustus 1839, catatan itu menjelaskan dia dengan sengaja menghapus ingatannya dan dia harus membunuh seseorang, seorang Alexander dari Brennenburg. Di seluruh kastil Daniel bertemu monster mengerikan yang memburunya dan beberapa kekuatan kosmik mengejarnya, mengambil bahan organik yang melumuri dinding.
Petualangannya di kastil tersebut mengungkapkan beberapa kebenaran buruk mengenai kehidupannya dulu. Selama penggalian [[arkeologi]] di [[Mesir]], Daniel telah menjadi korban kutukan. Ia kemudian melakukan perjalanan ke kastil tua tersebut untuk melakukan penyembuhan, Brennenburg meyakinkannya bahwa satu-satunya cara untuk mengangkat kutukan tersebut adalah dengan suatu zat bernama Vitae, yang diekstrak dari manusia melalui penyiksaan. Untuk keselamatan dirinya, Daniel kemudian menjadi penyiksa di kastil tersebut, melakukan tindakan kejam terhadap para tahanan yang terkunci di dalam penjara bawah tanah. Pengungkapan terhadap kerusakan moral Daniel membuncah, pada titik di mana sulit untuk mengaitkan sikapnya yang baik dengan tindakan-tindakan yang telah ia lakukan.<ref>{{en}} {{Cite web|url=https://www.eurogamer.net/articles/2015-10-04-the-monstrous-evolution-of-amnesia-the-dark-descent|title=The monstrous evolution of Amnesia: The Dark Descent|last=Lane|first=Rick|date=4 Oktober 2015|website=Eurogamer|access-date=28 Mei 2020}}</ref>
Latar belakang terungkap melalui entri jurnal dan kilas balik Daniel, pada bulan Mei tahun itu ia pergi ke Aljazair dengan seorang teman bernama Profesor Herbert, mereka sedang mencari makam Tin Hinan, sebuah ruang bawah tanah ditemukan dan Daniel terperangkap di dalam secara tidak sengaja, dia hampir mati lemas sampai dia melihat benda bercahaya, dia mendekatinya dan menemukan bola di atas alas, begitu keluar Daniel dikirim kembali ke London sementara Herbert tetap mencari kamar itu. Daniel mempelajari bola itu dan mendapati bola itu memiliki kualitas supranatural, ia berkonsultasi dengan ahli geologi untuk meminta nasihat dan beberapa buku, bersama dengan nama-nama dalam buku alamat Herbert. Seiring waktu Daniel mulai mengalami mimpi buruk yang dia percayai disebabkan oleh bola itu, dia menerima berita tentang Herbert, dia telah menghilang tanpa jejak, lebih buruk lagi, orang-orang yang dihubungi Daniel sejak kepulangannya telah mati.
Daniel menerima surat tentang bola tersebut, salah satunya dari seorang baron Prusia bernama Alexander yang menawarkan perlindungan. Daniel bepergian ke lokasi, kastil Brennenburg di hutan Prusia, Daniel diterima dengan pengetahuan si baron, dia tahu apa bola itu, mereka yang mengganggu diikuti oleh beberapa bayangan kuat yang membunuh semua di jalurnya, Alexander menjelaskan cara untuk memerangi bayangan, ritual pembuangan, khususnya, pengorbanan manusia.
Daniel diajarkan metode penyiksaan pada penjahat yang seharusnya menangkal bayang-bayang, metode dibuat lebih efektif dengan penerapan campuran amnesia dibuat dengan Damaskus Rose, Alexander membawa Daniel untuk menangkap korban terakhir yang dibutuhkan untuk menghilangkan bayangan selamanya, mereka menculik keluarga dari seorang peternak sapi perah yang disimpan di penjara bawah tanah kastil, salah satu anak perempuannya melarikan diri dan Daniel mengejarnya dan membunuhnya, realisasi dari apa yang dia lakukan menghancurkan jiwanya.
Lebih buruk lagi, Alexander tidak pernah berniat untuk menyelamatkannya, Alexander adalah makhluk dari dimensi lain, terjebak di dunia manusia selama berabad-abad, ia memperpanjang keberadaannya dengan ramuan yang terbuat dari "Vitae", zat yang diproduksi organik ketika takut, karenanya metode penyiksaan yang panjang, dan menyamar sebagai baron Prusia, Alexander memiliki bola lain yang telah hancur, setelah diperbaiki dia bisa kembali ke kampung halamannya, meninggalkan Daniel untuk dikonsumsi oleh bayangan.
Merasa terhina oleh tindakannya sendiri dan geram terhadap penipuan Alexander, Daniel menyeka ingatannya atas kejahatannya sehingga ia dapat melacak dan membunuh Alexander dengan pikiran yang terfokus, Daniel berhasil mencapai tingkat terendah di Brennenburg dan bertemu dengan kulit Heinrich Cornelius Agrippa, sarjana abad ke-16, ia mempelajari bola tersebut dengan muridnya, Johann Weyer, potongan bola lain tersebar di antara ruang penyiksaan yang ditemukan Daniel, Agrippa meminta Daniel permintaan aneh, Weyer meninggalkan resep untuk tonik yang mana Daniel dapat menemukan bahannya, lalu memberi makan Agrippa dan melepaskan kepalanya tanpa membunuhnya.
Daniel menyusup ke dalam tempat suci Alexander dengan bayangan yang nyaris tertutup, Alexander sedang mempersiapkan portal untuk kepulangannya. Terdapat tiga akhir dalam cerita.
Balas dendam: Daniel menabrak tiga tiang yang menyalakan portal, Alexander dimakan oleh bayangan, permainan berakhir dengan Daniel berjalan melalui koridor kosong kastil Brennenburg kembali ke permukaan setelah menebus dirinya.
Pengorbanan: Daniel tidak bisa berbuat apa-apa dan membiarkan Alexander melarikan diri, bayangan itu menghabisi Daniel dan Alexander memanggilnya dari luar kehampaan untuk memberitahunya bahwa pengorbanannya akan dirayakan.
Penolong: Menganggap Daniel melepas kepala Agrippa dan membawanya bersamanya dia bisa menunggu sampai portal siap digunakan dan melemparkan kepala, bayang-bayang dimakan oleh Alexander dan Daniel, Daniel dapat mendengar suara Agrippa dalam cahaya yang jauh berbicara dengan Weyer yang menjanjikan Daniel mereka akan menyelamatkannya.
== Referensi ==
|
