Pulau Enggano: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 2:
{{Infobox Islands
|name = Enggano
|
|
|
|location = [[Asia Tenggara]]
|coordinates = {{coor dms|05|23|21|S|102|24|40|E|}}
|archipelago = [[
|
|
|elevation = {{m to ft|240|abbrv=yes}}
|country = Indonesia
|provinsi=[[Bengkulu]]
|jenisdati2=Kabupaten
|dati2=[[Kabupaten Bengkulu Utara|Bengkulu Utara]]
|population = 2691▼
|country largest city = Apoho
|country largest city area =
|ethnic_groups = [[Suku Enggano]] yang memiliki 5 puak yaitu Kaitora, Kauno, Kaharuba, Kaahua, dan Kaarubi▼
|population as of = 2010
|density = 6.71
▲|
}}
Baris 23 ⟶ 26:
[[Berkas:Enggano.jpg|jmpl|200px|ka|Peta Pulau Enggano]]
'''Pulau Enggano''' adalah [[daftar pulau terluar Indonesia|pulau terluar Indonesia]] yang terletak di [[
[[Berkas:CitraSatelit.jpg|jmpl|Citra satelit NOAA untuk pulau Enggano]]
== Gambaran Umum ==
Secara geografis, Pulau Enggano berada di wilayah Samudera Indonesia yang posisi astronomisnya terletak pada 05°31'13'' LS dan 102°16'00'' BT. Secara administratif,
Bentuk permukaan tanah di Pulau Enggano secara umum dapat dikatakan cukup datar hingga landai, dengan sedikit daerah yang agak curam.
Di wilayah Pulau Enggano mengalir beberapa sungai di mana secara umum airnya dipengaruhi musim. Pada musim hujan debit air sungai tinggi, sebaliknya pada musim kemarau debit air rendah. Sungai-sungai tersebut antara lain Sungai Kikuba, Sungai Kuala Kecil, Sungai Kuala Besar, Sungai Kahabi, Sungai Kinono, dan Sungai Berhawe. Beberapa sungai kecil lainnya antara lain Sungai Kaay, Sungai Kamamum, Sungai Maona, dan Sungai Apiko.
Karakteristik pantai yang terdapat di Pulau Enggano dapat dikategorikan dalam 5 (lima) tipe utama yaitu pasir berlumpur, pasir, pasir berkarang, pasir karang berlumpur, dan pantai karang berbatu. Karakteristik pantai di Pulau Enggano erat kaitannya dengan keberadaan ekosistem terumbu karang dan mangrove. Tipe pantai pasir berlumpur ditemukan di Kahyupu, Tanjung Harapan, dan muara Sungai Banjarsari sampai Teluk Berhau. Tipe pantai pasir berkarang terdapat di Kaana dan Meok, sedangkan tipe pantai pasir karang berlumpur ditemui di Malakoni dan Banjarsari. Pantai karang berbatu dijumpai di bagian timur Pulau Enggano. Pulau Enggano beriklim tropis basah yang sangat dipengaruhi oleh laut. Curah hujan pada bulan kering masih di atas 100mm. Bulan kering biasanya terjadi pada bulan Juni dan Juli. Bulan basah kadang mencapai lebih dari 400 mm per bulannya. Suhu udara rata-rata setiap harinya berkisar antara 27,8 °C dengan suhu terendah 23,2 °C dantertinggi 34 °C.
== Sejarah ==
=== Versi 1 ===
Nama Enggano pertama kali dituliskan oleh Cornelis de Houtman pada saat melakukan ekspedisinya bersama empat kapal ekspedisi yang bernama Mauritius, Hollandia, Amsterdam, Duyfken, pada catatanya Houtman menuliskan "05-06-1596 komt men bij het eerste Indische eiland: Enggano, ten westen van zuidelijk Sumatra" jika di terjemahkan ke bahasa indonesia "05-06-1596 Tiba di pulau Hindia yang pertama: pulau Enggano, di sebelah barat pulau
=== Versi 2 ===
Baris 49 ⟶ 52:
[[Berkas:EngganoMenantang.jpg|jmpl|300px|bingkai|Lingkungan hidup pulau Enggano yang masih asri dan merantau]]
==
* Vegetasi
:Vegetasi yang tumbuh di dataran rendah Pulau Enggano diantaranya Havea suplantiolata, Diplospora singularis, Koompasia sp, Pterospermum javanicum. Selain itu ditemukan juga berbagai jenis aggrek hutan dan salak hutan. Vegetasi rawa yang banyak tumbuh adalah jenis nibung sedangkan vegetasi pantai yangada seperti Terminalia catappa dan Hibiscus tiliaceus
Baris 64 ⟶ 67:
== Potensi Pariwisata ==
Potensi pariwisata di Pulau Enggano antara lain adalah wisata alam dan wisata berburu. Wisata berburu dapat dilakukan di Taman Buru Gunung Nanua. Wisata alam daratan lebih banyak berupa kegiatan penjelajahan hutan wisata (hutan suaka alam) yang keasliannya tetap terjaga. Beberapa objek wisata alam berupa kawasan konservasi antara lain Hutan Suaka Alam Kioyo I dan Kioyo II,
Kawasan Pulau Enggano juga berpotensi untuk dikembangkan sebagai objek wisata bahari seperti selancar, memancing, wisata selam,
Berikut adalah wisata di pulau Enggano
Baris 75 ⟶ 78:
* Pulau Merbau di Kahyapu
* Kolam Podipo
dan pantai disepanjang pulau Enggano adalah tempat yang
▲dan pantai disepanjang pulau Enggano adalah tempat yang bisa untuk dijadikan tempat wisata.
== Harta Karun Enggano ==
[[Berkas:Lamun.jpg|jmpl|Lamun didekat pulau Bangkai]]
Harta karun Enggano terletak
* Tambang Fosfat di pinggir pantai wilayah Tanjung Laksaha-Teluk Berhau mengandung potensi fosfat yang besar.
* Terumbu karang
Baris 98 ⟶ 100:
== Agama ==
Sebagian besar penduduk pulau Enggano merupakan masyarakat yang religius. Lebih dari 96 % penduduk menganut agama [[Islam]] aliran [[Sunni]]
Masih ada pula penduduk asli pulau [[Enggano]] yang beragama ameok yang merupakan sejenis kepercayaan Animisme.
Tempat ibadah yang ada dipulau Enggano yaitu :
* Masjid, berjumlah 5 buah masjid dan 3 masjid lagi dalam proses pengerjaan.
* Gereja Protestan, berjumlah 4 dari yayasan Methodis, Pantekosta dan
* Maula, ialah tempat ibadah agama Ameok. Jumlahnya sangat banyak dan biasanya berlokasi digunung-gunung yang sepi dan berhutan lebat
== Perekonomian ==
Areal persawahan saat ini terdapat di Desa Kaana dan Desa Banjar Sari
Perkebunan yang dikembangkan merupakan jenis perkebunan rakyat jenis
Masyarakat Pulau Enggano mengelola peternakan
Dalam bidang kehutanan, Pulau Enggano memiliki beragam jenis vegetasi hutan yang beraneka ragam dan cukup bernilai ekonomis. Beberapa produk kehutanan antara lain kayu merbau, kayu
== Referensi ==
|