Doel Arif: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 6:
Peran Doel Arif adalah sebagai pelaksana dalam penculikan para jenderal. Semula tidak ada perintah untuk membunuh para jenderal sasaran penculikan, namun Doel Arief selaku komandan Pasukan Pasopati memberikan instruksi "tangkap hidup atau mati". Akhirnya gerakan 30 September pun menjadi kacau balau.
Sulit untuk menyimpulkan karena perkembangan yang terjadi sungguh-sungguh rumit. Lettu Doel Arief bergabung bersama Pelda Djahurub dalam operasi di rumah [[Abdul Harris Nasution|A.H. Nasution]]. Tetapi ternyata operasi itu gagal sehingga Nasution lolos. Bahkan [[Pierre Tendean]] dan [[Karel Satsuit Tubun|Karel Sadsuitubun]] (pengawal di rumah [[Johannes Leimena|J Leimena]]) menjadi korban. Operasi penculikan di rumah Nasution itu sendiri dinilai tidak elegan sebab dari awal sudah memancing keributan yang membuka kemungkinan untuk gagal.
{{indo-bio-stub}}
|