Pandemi Covid-19 di Boston: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Agathavidya (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
Agathavidya (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 17:
}}
'''Pandemi koroavirus di Boston''' dikonfirmasi pertama kali pada pada 1 Februari 2020 dan jumlah orang yang terinfeksi meningkat sangat cepat pada 6 Maret 2020. Dalam menanggapi hal itu, pada 10 Maret 2020, Gubernur [[Massachusetts]] memberitahukan kepada warganya mengenai keadaan darurat. Kasus positif di [[Boston]] terus meningkat hingga dikonfirmasi total ada lebih dari 100 kasus pada 21 Maret 2020. Pada tanggal 12 Juni 2020, total kasus orang yang terinfeksi koronavirus di Boston berjumlah 13.143 kasus.<ref>{{Cite web|url=https://dashboard.cityofboston.gov/t/Guest_Access_Enabled/views/COVID-19/Dashboard1?:showAppBanner=false&:display_count=n&:showVizHome=n&:origin=viz_share_link&:isGuestRedirectFromVizportal=y&:embed=y|title=Workbook: COVID-19|website=dashboard.cityofboston.gov|access-date=2020-06-13}}</ref>
== Kejadian ==
Kasus koronavirus pertama di Boston dikonfirmasi pertama kali pada 1 Februari 2020. Kasus pertama tersebut dialami oleh seorang pria berumur sekitar 20 tahun yang baru saja kembali dari [[Wuhan]]. Setelah dinyatakan positif terinfeksi, pria tersebut tidak dirawat di rumah sakit, tetapi melakukan isolasi mandiri di rumah hingga dinyatakan sembuh. Pada akhir bulan Februari, salah satu perusahaan bioteknologi di Boston mengadakan pertemuan yang dihadiri banyak orang. Pertemuan perusahaan tersebut dinyatakan menjadi salah satu penyumbang kasus koronavirus di Boston. Pada 15 Maret 2020, diumumkan status darurat koronavirus dan tempat-tempat publik, seperti restoran dan bar diwajibkan untuk membatasi jumlah pengunjung agar tidak terjadi penyebaran virus. Pertemuan dengan banyak orang juga wajib dibatasi jumlahnya di bawah 25 orang.
== Statistik ==
|