Bandeng presto: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Perubahan makanan khas semarang, menjadi Juwana. Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Perkembangan produk Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 20:
== Perkembangan ==
Bandeng Presto ditemukan pada tahun 1977 oleh Hanna Budimulya.<ref name="suaramerdeka.com_HadirkanTujuhKu">{{Cite web |title=Hadirkan Tujuh Kuliner Legendaris |author= |work=Suara Merdeka |date= |accessdate={{date|2018-06-23}} |url=https://www.suaramerdeka.com/smcetak/baca/85690/hadirkan-tujuh-kuliner-legendaris |language= |quote=Kemudian Bandeng Presto, Jalan Pandanaran No 67-69, didirikan oleh Hanna Budi Mulya pada 1977, |archivedate= |archiveurl= |dead-url=no}}</ref> Pada awalnya Bandeng Presto dibuat dalam skala kecil untuk kalangan sempit saja. Namun karena digemari banyak orang, produksi Bandeng Presto semakin berkembang dan menjadi oleh-oleh dari Kota Semarang.
Saat ini Bandeng Presto terbagi menjadi 2 olahan, yaitu Bandeng Vaccum dan Bandeng Krispy. Bandeng Vaccum sendiri bisa bertahan hingga 2 minggu diluar freezer, dan 1 bulan didalam freezer. Sedangkan Bandeng Krispi hanya mampu bertahan ± 2-3 hari setelah penggorengan (siap santap).
Di Juwana sendiri ada lebih dari 20 pengolah hasil bandeng ini menjadi Bandeng Presto maupun otak-otak, dengan beragam merk dan cita rasa masing-masing produsen.
<br />
== Referensi ==
|