Hwang Jini: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Cun Cun (bicara | kontrib)
Cun Cun (bicara | kontrib)
memperbaiki
Baris 14:
|mr1=Myŏngwŏl
}}
'''Hwang Jin-i''' (kadang ditulis '''Hwang Jin-yi'''), lahir di [[Gaeseong]] tahun 1506 - meninggal 1560, tanggal lahir dan kematian tidak diketahui, adalah seorang [[gisaeng]] dari [[Dinasti Joseon]].<ref name="hwang-jini-marq">[https://epublications.marquette.edu/cgi/viewcontent.cgi?article=1012&context=dittman Hwang Jini: An Examination of Life as a Joseon Kisaeng, Kayley Edgin - Marquette University]</ref> HwangSebenarnya Jin-itidak dikenalbanyak akanfakta kecantikanyang diketahui tentang dirinya, kepandaianmelainkan cerita tentang kehidupannya berkembang dari banyak [[anekdot]] dan kebebasannya[[legenda]].<ref Kehidupanname="hwang-chini-sijo">[http://thewordshop.tripod.com/Sijo/hwangchini.html personalnyaKorean menjadiSijo ceritaby Hwang Chin'i]</ref>

Kecantikan, kepandaian dan kebebasan Hwang Jin-i dianggap legendaris di Korea. danKehidupan personalnya telah diangkat dalam berbagai pentas seni tradisional, drama, film dan opera.
 
==Kehidupan awal==
Hwang Jin-i lahir di Kota [[Gaeseong|Seongdo]], [[Dinasti Joseon]]. Walaupun pada masa remajanya ia tumbuh menjadi perempuan yang cantik dan berbakat seni, namun hidupnya termasuk tidak beruntung. Sedari kecil ia harus keluar rumah demi menjual bakat seninya. Tidak jelas kapan ia dilahirkan karena tidak ditemukan catatan, namun dipercaya ia merupakan putri tidak sah seorang bangsawan (yangban) dan seorang gisaeng yang cantik.<ref name="hwang-jini-marq"/>
 
Saat remaja ia kehilangan kekasih pertamanya karena meninggal. Dalam prosesi pemakaman, Jin-i meninggalkan [[blus]] miliknya di atas peti mati kekasihnya sebagai bentuk penyesalan dan kesedihan. Hal ini yang kemudian membuatnya ingin menjadi gisaeng.
Baris 34 ⟶ 36:
 
==Alat musik dan sijo ==
Hwang Jin-i ahli memainkan geomungo serta menulis sijo. Geomungo merupakan alat musik petik yang dilengkapi 6 senar sutera. Pada abad ke-15 Joseon, seni menulis puisi sijo berkembang pesat. Sijo terdiri dari 3 baris dan seringkali bisa dinyanyikan bersama permainan alat musik. Hwang Jin-i menulis puisi dengan indah sehingga menarik perhatian beberapa pria.
 
Hwang Jin-i menulis puisi dengan indah sehingga menarik perhatian beberapa pria, seperti halnya sang guru [[Seo Gyeong-deok]].<ref name="hwang-chini-sijo"/> Hwang menulis sijo baik dalam aksara Tionghoa (hanmun) maupun hangeul. Hanya 6 sijo karya Hwang Jin-i yang hingga kini masih tersisa.<ref name="hwang-chini-sijo"/>
 
Berasal dari kota Gaeseong, bekas ibukota [[Dinasti Goryeo]] di sebelah utara [[Hanyang]], Hwang menuliskan sijo tentang keindahan daerah itu serta [[Manwoldae|Istana Manwoldae]] (Istana Purnama) yang dahulu pernah terkenal.<ref name="hwang-jini-marq"/>
Baris 63 ⟶ 67:
 
== Pranala luar ==
 
* [http://thewordshop.tripod.com/Sijo/hwangchini.html Two sijo attributed to Hwang, translated by Larry Gross]
* [http://times.hankooki.com/lpage/culture/200505/kt2005051017092111710.htm North Korean novel to be made into South Korean film]
 
Baris 80 ⟶ 82:
* [[Sijo]]
 
{{negara-bio-stub|Korea}}
{{DEFAULTSORT:Jini, Hwang}}
{{hidupmati}}