Ingenuity: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
NFarras (bicara | kontrib)
Dibuat dengan menerjemahkan halaman "Mars Helicopter Ingenuity"
 
NFarras (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 57:
Helikopter ini menggunakan [[rotor koaksial]] dengan diameter {{Cvt|1.1|m}} yang memiliki arah putar saling berlawanan. Muatan yang rencananya dibawa oleh helikopter berupa kamera resolusi tinggi untuk navigasi, pendaratan, dan survei sains di medan, serta sistem komunikasi untuk menyampaikan data dan informasi menuju robot penjelajah ''[[Perseverance (rover)|Perseverance]]''.<ref>{{Cite web|url=https://www-robotics.jpl.nasa.gov/publications/Richard_Volpe/isairas%202014%20paper,%20volpe,%20v8.pdf|title=2014 Robotics Activities at JPL|last=Volpe|first=Richard|website=Jet Propulsion Laboratory|format=PDF|access-date=September 1, 2015}} {{PD-notice}}</ref> Meskipun tergolong sebagai helikopter, kendaraan ini dibangun dengan standar wahana antariksa agar dapat menahan g-force dan getaran selama peluncuran. Kendaraan ini juga dilengkapi sistem pelindung radiasi yang mampu beroperasi di lingkungan Mars yang dingin. Medan magnet Mars yang tidak konsisten membuat penggunaan [[kompas]] untuk navigasi tidak dapat dilakukan. Oleh karena itu, helikopter akan menggunakan kamera [[pelacak surya]] yang terintegrasi dengan [[Sistem Navigasi Inersia|sistem navigasi inersia]] visual buatan JPL. Beberapa masukan tambahan termasuk [[giroskop]], [[ Odometri visual |odometry visual]], [[Inklinometer|sensor kemiringan]], [[altimeter]], dan detektor bahaya.<ref>[https://thesis.library.caltech.edu/10338/1/Parth_Shah_2017Thesis.pdf Heading Estimation via Sun Sensing for Autonomous Navigation]. Parth Shah. 2017.</ref> Panel surya akan digunakan sebagai sistem pengisi ulang baterai yang berupa enam sel Sony [[Baterai ion litium|Li-ion]] dengan kapasitas 2 Ah.<ref name="Balaram 2018">[https://rotorcraft.arc.nasa.gov/Publications/files/Balaram_AIAA2018_0023.pdf Mars Helicopter Technology Demonstrator]. (PDF) J. (Bob) Balaram, Timothy Canham, Courtney Duncan, Matt Golombek, Håvard Fjær Grip, Wayne Johnson, Justin Maki, Amelia Quon, Ryan Stern, and David Zhu. American Institute of Aeronautics and Astronautics (AIAA), SciTech Forum Conference; January 8–12, 2018, Kissimmee, Florida. {{Doi|10.2514/6.2018-0023}} {{PD-notice}}</ref>
 
Purwarupa helikopterHfelikopter ini akan menggunakan [[Qualcomm Snapdragon|prosesor Qualcomm Snapdragon]] dari Intrinsyc dengan [[Linux|sistem]] operasi [[Linux]]. Prosesor terhubung ke dua Unit Mikrokontroler (MCU) kendali penerbangan untuk menjalankan fungsi kontrol-penerbangan yang diperlukan. Komunikasi dengan robot penjelajahan dilakukan melalui sambungan radio menggunakan [[ZigBee|Zigbee]] yang diimplementasikan melalui chipset 900 MHz SiFlex 02 yang terpasang di robot penjelajah dan helikopter. Sistem komunikasi dirancang untuk dapat menyampaikan data pada 250 kbit/s dengan jarak hingga {{Cvt|1000|m}} .
 
Helikopter ''Ingenuity'' akan melakukan perjalanan ke Mars bersama robot penjelajah ''Perseverance.'' Helikopter tersebut dipasang ke bagian bawah robot penjelajah dan akan dilepaskan ke permukaan Mars 60 atau 90 hari Mars setelah pendaratan. Robot penjelajah kemudian akan bergerak sejauh {{Cvt|100|m}} sebelum uji terbang dimulai.<ref>[http://www.ibtimes.com/nasas-mars-helicopter-small-autonomous-rotorcraft-fly-red-planet-2680575 "NASA's Mars Helicopter: Small, Autonomous Rotorcraft To Fly On Red Planet"]. Shubham Sharma, ''International Business Times''. May 14, 2018.</ref>