Hambatan pertumbuhan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
→Pencegahan: Perbaikan konten. Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
k sumber reveferensi, aplikasi convergensi stunting |
||
Baris 1:
'''Stunting''' adalah keadaan berhentinya pertumbuhan pada anak. Penyebab utama penyakit Stunting adalah kekurangan gizi pada waktu yang cukup lama. Pemberhentian pertumbuhan meliputi pertumbuhan tubuh dan otak. Penyakit Stunting menyebabkan anak memiliki tinggi badan yang lebih pendek dibandingkan anak-anak lain yang seusia dengannya. Penyakit Stunting juga menyebabkan keterlambatan perkembangan cara berpikir.<ref>{{Cite web|url=http://awalbros.com/anak/kenali-stunting-dan-cara-pencegahannya/|title=Stunting: Kenali Stunting dan Cara Pencegahannya.|date=2019-04-05|website=RS Awal Bros|language=id-ID|access-date=2020-02-29}}</ref> pengertian stunting [https://www.youtube.com/watch?v=KWf33cqfcyM&t=7s]
== Penyebab ==
Baris 16:
Pemantauan keadaan fisik anak juga merupakan tindakan pencegahan Stunting. Orang tua haru mengecek tubuh anak ketika mendatangi fasilitas kesehatan yang disediakan oleh pemerintah. Pada saat anak berusia 6-9 bulan, lakukan pengecekan lingkar lengan atas. Pengecekan ini dapat menentukan kondisi gizi anak. Perkembangan anak juga perlu diperiksa. Tanda-tanda perkembangan anak yang baik adalah: 1) [[balita]] harus sudah dapat membalikkan badan pada usia 3 bulan, 2) Balita sudah dapat tengkurap pada usia 4 bulan, 3) balita sudah dapat duduk pada usia 8 bulan, 4) balita sudah dapat berdiri pada usia 9 bulan, 5) balita sudah dapat berjalan pada usia 1 tahun, dan 6) balita sudah dapat mengucapkan beberapa kata di usia 2 tahun. Balita harus diperiksakan ke dokter apabila terjadi keterlambatan pada tahap-tahap perkembangan anak tersebut.<ref name=":0" />
<br />
== Aplikasi eHDW (aplikasi convergensi pencegahan stunting) ==
Aplikasi eRelawanDesa-COVID-19 merupakan aplikasi yang digunakan oleh Relawan/Gugus Tugas Desa untuk COVID-19 dalam mendukung desa dalam upaya pencegahan penyebaran COVID-19, pendampingan Desa dan pemantauan sosial dalam penyelenggaran program-program penanganan dampak COVID-19.
Aplikasi ini diinisiasi oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi dan Bank Dunia (The World Bank). Aplikasi Relawan/Gugus Tugas Desa akan digunakan di sebagian besar dari 74.954 desa di Indonesia untuk memfasilitasi pengumpulan data risiko sosial dan kesehatan dan melengkapi desa dengan informasi yang dibutuhkan untuk memerangi pandemi.
Fungsi pemantauan aplikasi akan memungkinkan pelacakan dana desa yang lebih baik yang digunakan untuk tanggapdarurat COVID-19, termasuk PKT dan BLT.
Daftar periksa desa menyediakan pedoman konkret tentang tindakan masyarakat, sejalan dengan pedoman pemerintah dan WHO dan memungkinkan pelacakan sistematis tindakan desa.
Berdasarkan profil risiko masyarakat, tugas baru dapat dibuat untuk mendukung respons lokal yang lebih kuat. Aplikasi ini juga mencakup fitur media untuk menyebarluaskan informasi terkait COVID-19 dan memberikan pembaruan tepat waktu tentang perubahan peraturan dan kebijakan dana desa serta pemberian layanan dalam lingkungan yang serba cepat.https://makmurkandesa.blogspot.com/2020/06/download-edmc19-aplikasi-desa-melawan.html
<br />
== Referensi ==
<references /><ref>{{Cite web|url=https://www.youtube.com/watch?v=KWf33cqfcyM&t=7s|title=YouTube|website=www.youtube.com|access-date=2020-06-27}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://makmurkandesa.blogspot.com/2020/06/download-edmc19-aplikasi-desa-melawan.html|title=download eDMC19 {{!}} Aplikasi Desa Melawan Covid 19 (eDMC-19)|access-date=2020-06-27}}</ref>
<br />
|