Dampak lingkungan dari biodiesel: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
ЁЛФ (bicara | kontrib)
k Penggunaan: Fixing, added new inlink
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 5:
Bahan-bahan mentah pembuatan biodiesel menurut Mittelbach, 2004 adalah:
a. Trigliserida-trigliserida, yaitu komponen utama aneka lemak dan minyak-lemak, dan
b. Asam-asam lemak, yaitu produk samping industri pemulusan (refining) lemak dan minyak-lemak.
 
Biodiesel merupakan monoalkil ester dari asam-asam lemak rantai panjang yang terkandung dalam minyak nabati atau lemak hewani untuk digunakan sebagai alternatif yang paling tepat untuk menggantikan bahan bakar mesin diesel. Biodiesel bersifat biodegradable, dan hampir tidak mengandung sulfur. Alternatif bahan bakar terdiri dari metil atau etil ester, hasil transesterifikasi baik dari ''triakilgliserida'' (TG) atau esterifikasi dari ''asam lemak bebas'' (FFA).
Baris 17:
(atomization) yang baik ketika minyak nabati disemprotkan ke dalam kamar pembakaran.
# Molekul minyak nabati relatif lebih bercabang dibanding ester metil asam- asam lemak. Akibatnya, cetane number minyak nabati lebih rendah daripada cetane number ester metil. Cetane number adalah tolok ukur kemudahan menyala/terbakar dari suatu bahan bakar di dalam mesin
diesel.
 
Di luar perbedaan yang memiliki tiga konsekuensi penting di atas, minyak nabati dan biodiesel sama-sama berkomponen penyusun utama (≥ 90 %-berat)