Hormatilah ayahmu dan ibumu: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
HsfBot (bicara | kontrib)
k replaced: dari pada → daripada
Baris 14:
Perkataan Yesus dan ajaran Rasul Paulus mengindikasikan bahwa anak-anak yang telah beranjak dewasa tetap berkewajiban menghormati orang tua mereka dengan menyediakan kebutuhan jasmani. Dalam Injil, Yesus digambarkan menegur beberapa orang yang menghindari kewajiban untuk menyediakan kebutuhan materiil bagi orang tua mereka dengan mengklaim bahwa uangnya telah digunakan untuk "persembahan kepada Allah" (Matius 15:3–8, Markus 7:9–12; dalam perikop-perikop ini Yesus mengutip Yesaya 29:13). Menurut [[Injil Yohanes]], ketika Yesus disalibkan, Ia meminta Rasul Yohanes untuk merawat [[Maria|ibu biologis-Nya]] dan ia menyanggupi permintaan-Nya.<ref name=erlc>{{en}} [http://erlc.com/resource-library/articles/honor-your-father-and-mother "Honor your father and mother", The Ethics and Religious Liberty Commission of the Southern Baptist Convention]</ref>
 
Menurut [[Injil Matius]], kewajiban untuk menghormati orang tua sendiri dibatasi oleh kewajiban seseorang kepada Allah: "Barangsiapa mengasihi bapa atau ibunya lebih dari padadaripada-Ku, ia tidak layak bagi-Ku" (Matius 10:37). Batasan tersebut, dan keutamaan perintah itu, membuat para akademisi menyimpulkan bahwa menghormati orang tua sendiri tidak berarti seseorang dapat melanggar hukum Allah (dengan berbuat [[Dosa (Kristen)|dosa]]) atas perintah orang tuanya.<ref>{{en}} Matthew Henry's Concise Commentary on Exodus 20:12–17 [http://www.christnotes.org/commentary.php?com=mhc&b=2&c=20 read online] (accessed 31 August 2009)</ref><ref>{{en}} NIV Study Bible. 1999. Zondervan. Note on Colossians 3:20 with reference to Acts 5:29</ref>
 
Nasihat Rasul Paulus kepada Timotius terkait perawatan fisik para janda mencakup hal berikut: