Hammam Riza: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Surya tama85 (bicara | kontrib)
belum selesai dan akan di update lagi
Baris 15:
Saat ini, ia menjabat sebagai Kepala [[Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi]] ke-10.
 
== Riwayat Pendidikan ==
IaHammam memperoleh gelar sarjana (S-1) Teknik Elektro di [[Institut Teknologi Bandung|ITB]] dan selama 4 tahun mendapat beasiswa program [[B. J. Habibie|Habibie]] untuk gelar S-2 ''Master of Science'' bidang [[ilmu komputer]] di [[:en:University of Kentucky|University of Kentucky, Amerika Serikat]] dan gelar Doktor (S-3) di [[:en:Bandung Institute of Technology|ITB]] lulus dengan nilai ''cumlaude'', setelah ia melaksanakan riset  di [[:en:University of Illinois at Chicago|University of Illionis at Chicago]] dan [[:en:New Mexico State University|New Mexico State University, Amerika Serikat]].
 
== Karier ==
 
Hammam Riza memulai kariernya di Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) pada tahun 1987. Dengan memiliki banyak pengalaman selama lebih dari 30 tahun, dimulai dari tahap penelitian, perekayasaan hingga operasionalisasi sistem IT di berbagai organisasi baik pelayanan publik (pemerintah) maupun korporasi membawanya menjadi Chief Information Officer di berbagai organisasi termasuk BPPT. Ia juga berperan dalam pembentukan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) pada tahun 2012.
=== Pengkajian dan penerapan TIK ===
Hammam melakukan riset dalam bidang kecerdasan buatan maupun [[pemelajaran mesin]].<ref>{{Cite journal|last=Yusuf|first=Hammam R.|date=1992|title=An analysis of Indonesian language for interlingual machine-translation system|url=http://portal.acm.org/citation.cfm?doid=992424.992470|journal=Proceedings of the 14th conference on Computational linguistics -|language=en|location=Nantes, France|publisher=Association for Computational Linguistics|volume=4|pages=1228|doi=10.3115/992424.992470}}</ref><ref>{{Cite journal|last=Uliniansyah|first=Teduh|last2=Riza|first2=Hammam|last3=Riandi|first3=Oskar|date=2013-11|title=Developing corpus management system for Bahasa Indonesia the “Perisalah” project|url=https://ieeexplore.ieee.org/document/6709887/|journal=2013 International Conference Oriental COCOSDA held jointly with 2013 Conference on Asian Spoken Language Research and Evaluation (O-COCOSDA/CASLRE)|pages=1–4|doi=10.1109/ICSDA.2013.6709887}}</ref><ref>{{Cite journal|last=Uliniansyah|first=Mohammad Teduh|last2=Nurfadhilah|first2=Elvira|last3=Annisa|first3=Harnum|last4=Gunawan|first4=Made|last5=Aini|first5=Lyla Ruslana|last6=Santosa|first6=Agung|last7=Jarin|first7=Asril|last8=Gunarso|last9=Ayuningtyas|first9=Fara|date=2018-11|title=Utilizing Indonesian Allophones and Intraword Short Pauses Handling to Improve Performance of Indonesian Text-To-Speech|url=https://ieeexplore.ieee.org/document/8629128/|journal=2018 International Conference on Asian Language Processing (IALP)|location=Bandung, Indonesia|publisher=IEEE|pages=143–146|doi=10.1109/IALP.2018.8629128|isbn=978-1-7281-1175-9}}</ref>
 
=== Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi ===
Hammam memulai karier di Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) pada tahun 1987 dengan keterlibatannya dalam pembuatan sistem [[Terjemahan mesin|mesin penerjemah]] [[Multilingualisme|multibahasa]].<ref>{{Cite journal|last=Riza|first=Hammam|last2=Nugroho|first2=Anto Satriyo|last3=Gunarso|date=2020-05-03|title=Kaji Terap Kecerdasan Buatan di Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi|url=https://apic.id/jurnal/index.php/jsc/article/view/60|journal=Jurnal Sistem Cerdas|language=en|volume=3|issue=1|pages=1–24|doi=10.37396/jsc.v3i1.60|issn=2622-8254}}</ref>
 
Pada tahun 2016, ia mendorong penerapan penggunaan [[certificate authority]] dalam bidang pemerintahan yang bernama [[i-Otentik]].<ref>{{Cite web|url=https://www.bppt.go.id/teknologi-informasi-energi-dan-material/2788-inovasi-i-otentik-bppt-tingkatkan-keabsahan-layanan-transaksi-data-elektronik-pemerintah|title=Inovasi i-Otentik BPPT, Tingkatkan Keabsahan Layanan Transaksi Data Elektronik Pemerintah|last=|first=|date=|website=BPPT|language=|access-date=2020-07-08}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://mediaindonesia.com/read/detail/254572-bppt-tangani-lima-flagship-nasional|title=BPPT Tangani Lima Flagship Nasional|date=2019-08-21|website=Media Indonesia|language=|access-date=2020-07-08}}</ref> Dua tahun setelahnya, ia menginisiasi [[revitalisasi]] pembangunan dan pemasangan [[sistem deteksi dini]] [[tsunami]] nasional dengan nama "Buoy Merah Putih".<ref>{{Cite web|url=https://tekno.tempo.co/read/1282835/bppt-pasang-alat-peringatan-dini-tsunami-di-jawa-bali-sumatera|title=BPPT Pasang Alat Peringatan Dini Tsunami di Jawa, Bali, Sumatera|last=Prima|first=Erwin|date=2019-12-12|website=Tempo|language=|access-date=2020-07-08}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://news.detik.com/berita/d-4504260/bppt-luncurkan-buoy-tsunami-merah-putih-akan-dipasang-di-selat-sunda|title=BPPT Luncurkan Buoy Tsunami Merah Putih, akan Dipasang di Selat Sunda|last=Safitri|first=Eva|website=detiknews|language=id-ID|access-date=2020-07-08}}</ref>
 
Hammam Riza memulai kariernya di Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) pada tahun 1987. Dengan memiliki banyak pengalaman selama lebih dari 30 tahun, dimulai dari tahap penelitian, perekayasaan hingga operasionalisasi sistem IT di berbagai organisasi baik pelayanan publik (pemerintah) maupun korporasi membawanya menjadi Chief Information Officer di berbagai organisasi termasuk BPPT. Ia juga berperan dalam pembentukan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) pada tahun 2012.
 
== Penelitian Bidang TIK ==