Habib: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
Habib bukanlah keturunan Nabi Muhammad SAW. Baginda Nabi tidak memiliki cucu laki dari putra laki2nya. |
||
Baris 1:
{{noref}}{{gabungke|Sayyid}}
'''''Habib''''' (Arabic: حبيب, terjemahan. ḥabīb; pelafalan dalam bahasa Arab: [ħabiːb ]), terkadang ditulis sebagai Habeeb, adalah nama depan dari lelaki berbangsa Arab terkadang juga nama belakang, yang berarti "yang tercinta" atau "yang terhormat".[1][2]
Namun dalam terminologi islam, Habib bukanlah keturunan Nabi Muhammad SAW, dikarenakan Nabi Muhammad tidak memiliki cucu dari putra lelakinya. Hal ini dikarenakan seluruh putra beliau wafat sebelum memiliki keturunan yakni Qassim, Abdullah dan Ibrahim. Dua putra pertama dari Ibunda Khadijah binti Khuwailid sedangkan yang terakhir dari Maria al Qibthiya.
Baris 65 ⟶ 52:
4. Davies, Noel; Conway, Martin (2008). World Christianity in the Twentieth Century: A Reader. Hymns Ancient and Modern Ltd. ISBN 978-0-334-04044-6.
5. Roberts, Reverend Alexander (2007-05-01). The Ante-Nicene Fathers: The Writings of the Fathers Down to A. D. 325, Volume VIII Fathers of the Third and Fourth Century - the Twelve Patriarchs, Ex. Cosimo, Inc. ISBN 978-1-60206-483-6.
[[Kategori:Alawiyyin|Habib]]
|