Kritik teks (Alkitab): Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Perubahan kosmetik tanda baca |
|||
Baris 20:
-->
== Alkitab Ibrani/Perjanjian Lama ==
[[Berkas:Title page of the
Kritisisme Alkitab modern dimulai pada abad ke-17 oleh para filsuf dan teolog —[[Thomas Hobbes]], [[:en:Benedict Spinoza|Benedict Spinoza]], [[:en:Richard Simon (priest)|Richard Simon]] dan lain-lain — yang mempertanyakan asal usul teks [[Alkitab]], terutama [[Pentateukh]] (lima kitab pertama [[Perjanjian Lama]], yakni [[Kitab Kejadian|Kejadian]], [[Kitab Keluaran|Keluaran]], [[Kitab Imamat|Imamat]], [[Kitab Bilangan|Bilangan]], dan [[Kitab Ulangan|Ulangan]]). Secara spesifik, dipertanyakan siapa penulis kitab-kitab ini; menurut tradisi pengarangnya adalah [[Musa]], tetapi para kritikus ini melihat ada kontradiksi dan inkonsistensi dalam teks yang membuat mereka menentang [[:en:Mosaic authorship|kepengarangan Musa]]. Pada abad ke-18 [[Jean Astruc]] (1684–1766), seorang dokter Prancis, berupaya membantah para kritikus itu. Menggunakan metode [[kritik teks]] yang sudah dipakai untuk meneliti teks-teks Yunani dan Romawi, ia menemukan apa yang diyakininya sebagai sejumlah dokumen terpisah dalam [[Kitab Kejadian]], berasal dari gulungan-gulungan asli tulisan Musa, yang sebagaimana empat penulis menghasilkan empat kitab Injil, merupakan catatan-catatan yang saling melengkapi. Generasi-generasi berikutnya, menurut Astruc, menggabungkan dokumen-dokumen asli ini untuk menghasilkan kitab Kejadian yang ada sekarang, di mana secara sekilas menunjukkan inkonsistensi dan kontradiksi sebagaimana diamati oleh Hobbes dan Spinoza.
<!--
|