Freud (seri televisi): Perbedaan antara revisi

'''''Freud''''' adalah serial televisi kriminal asal Jerman-Austria yang mengambarkanmenggambarkan kehidupan masa muda [[Sigmund Freud]]. Delapan episode telah diproduksi dimanadi mana serial ini ditayangkan pertama kali di [[ORF]] pada 15 Maret 2020 dan ditayangkan di Netflix pada 23 Maret 2020.<ref name="Db2">{{cite news|newspaper=[[Daily Beast]]|url=https://www.thedailybeast.com/netflixs-freud-depicts-sigmund-freud-as-a-horny-coked-out-demon-hunter|title=Netflix’s ‘Freud’ Depicts Sigmund Freud as a Horny, Coked-Out Demon Hunter|last=Schager|first=Nick|date=23 March 2020}}</ref>.

''Freud'' menceritakan sosok [[:en:Sigmund_Freud|Sigmund Freud]] saat muda (Robert Finster) memecahkan beragam misteri yang terjadi pada 1886 di ViernnaWina, didampingi oleh cenayang bernama Fleur Salomé ([[Ella Rumpf]]) dan polisi bernama Alferd Kiss (Georg Friedrich).

Film ini diproduksi seluruhnya di [[Praha]], [[Ceko|Republik Ceko]]<ref>{{cite news|first=Marianne|last=Garvey|publisher=[[CNN]]|url=https://edition.cnn.com/2020/03/23/entertainment/sigmund-freud-netflix-trnd/index.html|title=Sigmund Freud hunts down a serial killer in new Netflix show|date=23 March 2020}}</ref>. Konsultan produksi film ini adalah Juan José Rios, seorang psikoanalis dan hipnoterapi yang berbasis di VienaWina<ref>{{Cite web|url=http://www.scienceandfilm.org/articles/3307/freud-consultant-psychoanalyst-hypnotherapist-juan-rios|title=Freud Consultant, Psychoanalyst & Hypnotherapist Juan Rios|last=Epstein|first=Sonia|date=30 April 2020|website=Sloan Science and Film|archive-url=|archive-date=|access-date=|url-status=live}}</ref>.

Musim pertama dari ''Freud'' mendapatkan penilaian rating 50% pada situs web [[Rotten Tomatoes]]<ref>{{cite web|url=https://www.rottentomatoes.com/tv/freud/s01|title=Freud: Season 1|website=[[Rotten Tomatoes]]|accessdate=29 March 2020}}</ref>. Adrian Horton yang menulis untuk surat kabar ''[[The Guardian]]'' menyatakan bahwa dirinya menghubungkan ''Freud'' dengan "kisah yang tidak masuk akal dari kisah terkenal" seperti ''[[Abraham Lincoln: Vampire Hunter]]''<ref>{{cite news|newspaper=[[The Guardian]]|first=Adrian|last=Horton|url=https://www.theguardian.com/tv-and-radio/2020/mar/23/freud-netflix-review-historical-fiction-thriller|title=Freud review – Netflix revisionist drama is a ridiculous coked-up mess|date=23 March 2020}}</ref>. Nick Schager penulis di ''[[The Daily Beast]]'' juga membandingkan hal yang serupa, ia menulis bahwa serial ini "mengawinkan kenyataan dengan kegiatan paranormal yang tidak masuk akal terbukti cukup membuat cerita menarik."