Kiprah las busur logam terperisai bermula dari penemuan busur listrik yang pertama di dunia oleh seorang ahli kimia berkebangsaan Inggris, Sir Humphrey Davy pada tahun 1801. DiPada tahun tersebut hingga berjalan satu tahun kemudian penggunaan busur listrik masih menjadi tren hingga ditemukannya busur model terbaru berupa las busur karbon yang sangat aplikatif dan teruji pada perbaikan lampu jalan pada saat itu. Proses pengelasan beralih menggunakan busur logam sebagai pengganti busur karbon yang pertama kali muncul pada tahun 1889. Namun penggunaan busur karbon masih tetap digunakan setidaknya hingga dekade awal abad kedua puluh ketika meletusnya [[Perang Dunia I]], selama masa tersebut penggunaan las busur berskala besar digunakan untuk pembuatan dan perbaikan kapal-kapal perang. Hingga saat ini perkembangan pengelasan menggunakan busur logam terperisai terus berlanjut dan menjalar ke sektor industri manufaktur dan di berbagai bidang lainnya karena penggunaannya yang mudah.<ref name=":0" />