Puri Lindisfarne: Perbedaan antara revisi

 

Posisi Lindisfarne yang berada di Laut Utara membuatnya rentan terhadap serangan dari kaum Skotlandia atau kaum Viking, pada periode Tudor jelas dibutuhkan benteng yang lebih kuat, walaupun pada masa itu kaum Viking sudah tidak lagi berbahaya. Hal ini menjadi penyebab berdirinya benteng di bukit Beblowe antara tahun 1570 sampai dengan 1572 yang bentuknya menjadi dasar puri saat ini.

Setelah [[Henry VIII dari Inggris|Henry VIII]] menghentikan kegiatan biara, tentara-nya menggunakan bangunan tersebut sebagai gudang angkatan laut. Pada tahun 1542, Henry VIII memerintahkan [[:en:Thomas_Manners,_1st_Earl_of_Rutland|Earl of Rutland]] untuk menjaga situs tersebut terhadap kemungkinan serangan dari Skotlandia. Pada Desember 1547, Ralph Cleisbye, Kapten Puri memiliki beragam senjata termasuk meriam tipe [[:en:Demi-culverin|''demi-culverin'']]<nowiki/>beroda, dua meriam tipe [[:en:Saker_(cannon)|''saker'']], meriam tipe [[:en:Falconet_(cannon)|''falconet'']], dan meriam tipe [[:en:Demi-culverin|''demi-culverin'']] tanpa roda<ref>Starkey, David, ed., [[Inventory of Henry VIII of England|''The Inventory of Henry VIII'']], vol. 1, Society of Antiquaries, (1998), 134.</ref>. Walaupun begitu, bukit Beblowe tidak dibangun benteng sampai dengan 1549 dan [[Sir Richard Lee]] hanya melihat platform yang rusak dan benteng dari tanah pada 1565. [[Elizabeth I dari Inggris|Elizabeth I]] yang kemudian membangun benteng, memperkuatnya, dan menyediakan platform senjata untuk pengembangan baru pada teknologi artileri. Pekerjaan yang berlangsung pada 1570 dan 1571 ini menghabiskan biaya £1191<ref>Colvin, Howard, ed., ''The History of the King's Works'', vol. 4 part 2, HMSO (1982), 674–679.</ref>. Ketika [[James Charles Stuart|James I]] menjadi pemimpin di Inggris, ia menyatukan takhta Inggris dan Skotlandia, dan kebutuhan untuk puri menurun. Pada saat ini puri masih dihuni oleh tentara dari [[Berwick-upon-Tweed]] dan melindungi pelabuhan kecil Lindisfarne.