Soepoetro Brotodihardjo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Mengganti kategori yang dialihkan Politisi Indonesia menjadi Politikus Indonesia
OrophinBot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-Sumatera +Sumatra)
Baris 1:
{{gabung|Suputro Brotodihardjo}}
{{noref}}
'''Soepoetro Brotodihardjo''' pernah menjabat [[Gubernur Sumatra Barat]] Ke-2 yang berkedudukan di [[Kota Padang]] selama tiga tahun dari 1965 hingga 1967. Soepoetro Brotodihardjo menggantikan Gubernur SumateraSumatra Barat pertama [[Kaharudin Datuk Rangkayo Basa]] (1958-1965), berdasarkan Keputusan [[Presiden RI]] No. 191 Tahun 1965 yang ditetapkan di Djakarta 23 Djuni 1965 oleh Soekarno. Dalam keputusan ini, Soepoetro Brotodihardjo menjabat juga sebagai Ketua [[DPRD Sumatra Barat|Dewan Perwakilan Rakjat Daerah Gotong Rojong tingkat I SumateraSumatra Barat]].
 
Pasca kemerdekaaan RI Sumatra terdiri dari tiga provinsi: [[SumateraSumatra Utara]], [[SumateraSumatra Tengah]], dan [[SumateraSumatra Selatan]]. Pada tahun 1956 Provinsi SumateraSumatra Utara dimekarkan dengan membentuk Provinsi [[Aceh]]. Pasca PRRI, Provinsi SumateraSumatra Tengah dibubarkan dan kemudian dibentuk tiga provinsi, yang terdiri dari Provinsi [[SumateraSumatra Barat]], Provinsi [[Riau]] dan Provinsi [[Jambi|Djambi]]. Gubernur pertama Provinsi SumateraSumatra Barat diangkat Kaharudin Datuk Rangkayo Basa. Sementara gubernur di Provinsi Riau diangkat [[Sutan Mohammad Amin Nasution|SM Amin Nasoetion]] (1958-1960) dan dilanjutkan [[Kaharuddin Nasution|Kaharoeddin Nasoetion]] (1960-1966).
 
Pada tahun 1965 Soepoetro Brotodihardjo adalah pejabat pemerintah yang dianggap paling kapabel dan sesuai untuk jabatan Gubernur SumateraSumatra Barat. Soepoetro Brotodihardjo telah berpengalaman sebagai wali kota (1948-1962) dan sebagai pemimpin wilayah, setingkat residen di Jawa Tengah yang berkedudukan di [[Pekalongan]].
 
Soepoetro Brotodihardjo dan Kota Tegal