Deddy Stanzah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kirakrishna (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Kirakrishna (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 40:
Dari album yang telah dihasilkan, ''Play it Loud'' adalah album terbaik Deddy Stanzah. Vokalnya yang penuh tenaga, aransemen berkarakter dengan dukungan musisi rock terbaik tanah air dalam penggarapan albumnya sehingga album tersebut layak dianggap sebagai ''masterpiece''. Tercatat nama-nama [[Harry Roesli]], Albert Warnerin, Deddy Dores, Jelly Tobing dan Triawan Munaf membantu penyelesaian album ini. Sementara itu album terakhirnya, ''Paradox'' sebuah album dengan ciri kulit muka lukisan Deddy Stanzah digarap pada tahun [[2000]], beberapa bulan sebelum meninggal dunia.<ref>[http://news.liputan6.com/read/553/deddy-stanzah-dikabarkan-terlibat-pembunuhan Liputan 6, diakses 15 Feb 2015]</ref>
 
Popularitas Deddy Stanzah semakin menjulang, ketika dia tampil sebagai pembawa lagu ''Sepercik Air'' yang ditulis olehciptaan Iman Adi Bharata dan terangkum dalam album ''Dasa Tembang Remaja'' yang dirilis tahun [[1979]]. Lagu yang terkesan megah itu, diiringi musik Prambors Band, pimpinan M. Noer Aroembinang. Lagu tersebut merupakan salah satu lagu legendaris milik Deddy Stanzah yang membuat orang selalu terkenang akan sosoknya jika lagu tersebut dikumandangkan.
 
Disamping lagu itu, masih di album yang sama dilantunkan pula lagu ''Masa Depan Di Tanganmu'' yang tak kalah apiknya. Kedua lagu itu, sebenarnya berasal dari 30 semifinalis [[LCLR]] (Lomba Cipta Lagu Remaja) [[Prambors]] tahun [[1979]]. Karena tidak berhasil masuk dalam sepuluh besar, maka tidak dapat dimasukkan dalam album [[LCLR]] ''Dasa Tembang Tercantik'', tetapi karena kualitas lagunya masih memenuhi kriteria yang ditentukan, maka dimasukkanlah kedalam kompilasi lain bertajuk ''Dasa Tembang Remaja'' yang rilis pada tahun yang sama.<ref>[http://blog.nuriman.org/2008/09/siapa-deddy-stanzah_24.html Nuriman, diakses 15 Feb 2015]</ref>