Osteoporosis: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Masterpra2002 (bicara | kontrib)
Masterpra2002 (bicara | kontrib)
Baris 86:
Mengkonsumsi [[kalsium]] dalam jumlah yang cukup sangat efektif, terutama sebelum tercapainya kepadatan tulang maksimal (sekitar umur 30 tahun). Minum 2 gelas susu dan tambahan vitamin D setiap hari, bisa meningkatkan kepadatan tulang pada wanita [[setengah baya]] yang sebelumnya tidak mendapatkan cukup kalsium. Sebaiknya semua wanita minum tablet kalsium setiap hari, dosis harian yang dianjurkan adalah 1,5 gram kalsium.
 
Olah raga beban (misalnya berjalan dan menaiki tangga) akan meningkatkan kepadatan tulang. [[renang|Berenang]] '''tidak''' meningkatkan kepadatan tulang.
 
Estrogen membantu mempertahankan kepadatan tulang pada wanita dan sering diminum bersamaan dengan progesteron. Terapi [[sulih]] estrogen paling efektif dimulai dalam 4-6 tahun setelah menopause; tetapi jika baru dimulai lebih dari 6 tahun setelah menopause, masih bisa memperlambat kerapuhan tulang dan mengurangi resiko patah tulang. [[Raloksifen]] merupakan obat menyerupai estrogen yang baru, yang mungkin kurang efektif daripada estrogen dalam mencegah kerapuhan tulang, tetapi tidak memiliki efek terhadap [[payudara]] atau [[rahim]]. Untuk mencegah osteroporosis, bisfosfonat (contohnya alendronat), bisa digunakan sendiri atau bersamaan dengan terapi sulih hormon.