Suku Polahi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 6:
Konon orang Polahi adalah pelarian pada zaman [[Belanda]]. Dalam kamus [[bahasa Gorontalo]], Polahi berasal dari kata "''Lahi-lahi" yang'' artinya, pelarian atau sedang dalam pelarian. Polahi adalah pelarian pada masa penjajahan Belanda yang takut atau tidak mau membayar pajak, yang kemudian tinggal di hutan tepatnya di lereng Gunung [[Boliyohuto, Gorontalo|Boliyohuto]] di Desa [[Tamaila Utara]], Kecamatan [[Tolangohula, Gorontalo|Tolangohula]], [[Kabupaten Gorontalo]].<ref name=":0" />
Menurut catatan sejarah yang
Hal ini menjadikan orang Polahi hidup beradaptasi dengan kehidupan rimba. Setelah [[Indonesia]] merdeka, sebagian keturunan Polahi masih tetap bertahan tinggal di hutan. Sikap anti penjajah tersebut masih terbawa terus secara turun
== Kehidupan ==
|