Parasitoid: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
LaninBot (bicara | kontrib)
k namun (di tengah kalimat) → tetapi
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 1:
{{Refimprove|date=September 2020}}[[Berkas:Collinia sp.jpg|ka|jmpl|300px|Gambaran [[mikroskop elektron pemindai|SEM]] atas [[silia]] endoparasitoid dari genus ''[[Collinia]]'', yang bisa menyebabkan kematian massal pada populasi [[krill]] yang terjangkit.]]
'''Parasitoid''' ialah organisme yang menghabiskan sebagian besar [[siklus hidup biologis|riwayat hidupnya]] dengan bergantung pada atas di [[organisme]] [[inang]] tunggal yang akhirnya membunuh (dan sering mengambil makanan) dalam proses itu. Kemudian parasitoid mirip dengan [[parasit]] khusus kecuali dalam nasib inang tertentu. Dalam hubungan parasit khusus, parasit dan inang hidup berdampingan tanpa kerusakan mematikan pada inang. Khasnya, parasit mengambil cukup [[bahan makanan]] untuk tumbuh tanpa mencegah inang berkembang biak. Dalam hubungan parasitoid, inang dibunuh, normalnya sebelum melahirkan keturunan. Bila diperlakukan sebagi bentuk [[parasitisme]], istilah '''nekrotrof''' kadang-kadang digunakan, meski jarang.
 
Baris 5:
 
== Jenis-jenis parasitoid ==
Parasitoid '''idiobion''' adalah parasit yang mencegah pertumbuhan inang setelah parasitisasi awal, dan khususnya ini melibatkan tahapan hidup inang yang tak bergerak (mis, [[telur]] atau [[kepompong]]), dan hampir tanpa pengecualian mereka tinggal di luar inang. Parasitoid '''koinobion''' memugkinkan inang terus berkembang dan sering tak membunuh atau mengambil makanan dari inang hingga menjadi kepompong ataupun dewasa; yang kemudian khasnya melibatkan hidup dalam inang bergerak. Koinobion dapat dibagi lagi menjadi '''endoparasitoid''', yang tumbuh dalam mangsanya, dan '''ektoparasitoid''', yang tumbuh di luar badan inang, meskipun sering berikatan atau berlekatan dengan jaringan inang.{{Butuh rujukan}}
 
Tak umum bagi parasitoid sendiri bertindak sebagai inang untuk anak parasitoid lainnya. Yang terakhir ini umum disebut sebagai '''hiperparasit''' namun istilah ini agaksedikit membingungkan, karena inang ''dan'' parasitoid primer dibunuh. Istilah yang lebih baik adalah '''parasitoid sekunder''', atau '''hiperparasitoid'''; yang sebagian besar diketahui termasuk ordo [[Hymenoptera]].
 
== Serangga ==