Global Teleshop: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Dikembalikan |
Tag: Dikembalikan |
||
Baris 23:
== Masalah ==
Pada tahun [[2015]], bersama dengan masalah yang dialami [[Trikomsel Oke]], [[Global Teleshop]] melakukan penghapusan piutang, persediaan dan uang muka sejumlah masing masing Rp 525 miliar, Rp 337 miliar dan Rp 192 miliar. Hal ini menyebabkan [[perusahaan]] mengalami rugi usaha Rp 1 triliun, yang menyebabkan perusahaan mengalami defisiensi ekuitas sejumlah Rp 562 miliar, dibandingkan tahun [[2014]] yang masih mencatatkan ekuitas positif sejumlah Rp 566 miliar.
Karena penurunan nilai aset dan penurunan nilai penjualan [[perusahaan]] dari Rp 4 triliun di [[2014]] menjadi Rp 2,5 triliun di [[2015]], dari perusahaan melakukan restrukturisasi terhadap kredit dari [[Bank Mandiri]] yang diproyeksikan akan lunas pada tahun [[2025]].
Pada [[12 Maret]] [[2020]], [[[perusahaan]] mengumumkan melakukan restrukturisasi terhadap toko toko [[perusahaan] yang dialihkan kepada '''[[Trio Distribusi]]''', anak usaha dari [[Trikomsel Oke]], dimulai dari kuartal 1 [[2020]]. Hal ini dilakukan [[perusahaan]] untuk menyederhanakan proses operasional bisnis dan juga lebih efektif serta efisien. Selanjutnya, review akan dilakukan selama 6 bulan pertama.
== [[Manajemen]] ==
|