Nestor Lakoba: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 77:
== Kematian ==
[[Berkas:Nestor Lakoba 1997 Abkhazia stamp.jpg|thumb|upright|left|Lakoba pada perangko Abkhazia tahun 1997. Dia dianggap sebagai pahlawan nasional di Abkhazia.|alt=Perangko yang menggambarkan Lakoba]]
Karena Lakoba populer di Abkhazia dan disenangi oleh Stalin, Beria kesulitan untuk menyingkirkan dia.<ref name="Lakoba 95">{{harvnb|Lak'oba|1998|p=95}}</ref> Pada tanggal 26 Desember 1936, Beria mengundang Lakoba ke kantor Partai Komunis di Tbilisi dengan alasan untuk menjelaskan hubungan terbaru dengan Stalin.<ref name="Kotkin 505"/> Beria kemudian mengajak Lakoba dalam perjamuan makan malam keesokan harinya. Di perjamuan tersebut, disajikan ikan goreng yang merupakan makanan favorit Lakoba<ref name="Lakoba 112">{{harvnb|Lakoba|2004|p=112}}</ref> dan segelas anggur yang telah diberi racun.<ref name="Shenfield">{{harvnb|Shenfield|2010}}</ref> Setelah makan malam, mereka menyaksikan [[Teater Opera Nasional Georgia|opera]] berjudul ''Mzetchabuki'' ({{lang|ka|მზეჭაბუკი}}; "bocah-matahari" dalam bahasa Georgia).<ref name="Lakoba 112"/> Selama pertunjukkan tersebut, Lakoba menunjukan gejala keracunan dan kembali ke kamar hotelnya. Ia meninggal keesokan paginya.<ref>{{harvnb|Rayfield|2012|p=352}}</ref> Secara resmi, Lakoba dinyatakan meninggal akibat [[serangan jantung]], walau hasil pemeriksaan medis terdahulu di Moskwa menunjukkan bahwa ia mengalami [[arteriosklerosis]] (penebalan pembuluh darah arteri), [[wikt:cardiosclerosis|kardiosklerosis]] (penebalan jantung), dan [[erisipelas]] (infeksi kulit) di [[daun telinga]] kiri yang membuat ia kehilangan pendengarannya.<ref name="Kotkin 506">{{harvnb|Kotkin|2017|p=506}}</ref> Jasadnya dikembalikan ke Sukhumi, walau seluruh organ dalamnya (yang dapat membantu identifikasi penyebab kematian) telah dikeluarkan.<ref>{{harvnb|Hewitt|2013|p=42}}</ref>
 
Knight berpendapat bahwa Stalin memerintahkan pembunuhan Lakoba karena Beria tidak mungkin memiliki nyali untuk membunuh seseorang yang berpengaruh seperti Lakoba tanpa perintah atasan.<ref name="Knight72"/> Hal mencurigakan lainnya adalah walau terdapat berbagai telegram ucapan belasungkawa dari pejabat penting di Uni Soviet, Stalin tidak mengirimkan ucapan belasungkawa<ref name="Lakoba 112"/> dan tidak berupaya menyelidiki kemungkinan bahwa Beria berperan dalam meninggalnya Lakoba.<ref name="Kotkin 506"/> Lakoba dituduh sebagai pemberontak nasionalis yang membantu Trotsky dan berupaya untuk membunuh Stalin dan Beria.<ref>{{harvnb|Kotkin|2017|pp=506–507}}</ref>