Kota Waingapu, Sumba Timur: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k ←Suntingan 115.164.207.239 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Wagino Bot Tag: Pengembalian |
kTidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan visualeditor-wikitext |
||
Baris 1:
{{kecamatan
|nama =Kota Waingapu
|dati2 =Kabupaten
|nama dati2 =Sumba Timur
|luas
|penduduk =
|kelurahan =
|nama camat =
|kepadatan =
|provinsi =Nusa Tenggara Timur
}}
[[Berkas:Waingapu.JPG|jmpl|277px|ka|Wangiapu dari kejauhan]]
'''Kota Waingapu''' adalah
== Demografi ==
Jumlah penduduk kecamatan Kota Waingapu tahun [[2020]] berjumlah jiwa, dimana [[laki-laki]] sebanyak jiwa dan [[perempuan]] sebanyak jiwa. Kecamatan ini memiliki 172 [[Rukun Tetangga]] (RT) dan 63 [[Rukun Warga]] (RW), 13 [[dusun]], yang terbagi ke dalam 3 [[desa]] dan 4 [[kelurahan]]. Penduduk asli [[Sumba Timur]] ialah suku [[Suku Sumba|Sumba]], demikian juga yang ada di kota Waingapu.<ref name="SUKU">{{cite web|url=https://www.dgraft.com/travel/indonesia/jawa/2013/04/suku-sumba/|title=Suku Sumba|website=www.dgraft.com|accessdate=7 Oktober 2020}}</ref> Selain itu ada juga suku pendatang lain dari sekitar provinsi [[Nusa Tenggara Timur]], seperti suku [[Suku Alor|Alor]], suku Flores, dan juga pendatang seperti [[Suku Jawa|Jawa]], [[Suku Bugis|Bugis]], [[Suku Bali|Bali]], dan lainnya. Sementara itu, [[bahasa]] yang digunakan di kawasan itu selain bahasa [[Bahasa Indonesia|Indonesia]], penduduk lokal memakai bahasa Sumba dengan logat ''Ligar Kambera'', logat yang umumnya dipakai di kabupaten Sumba Timur.<ref name="SUKU"/>
Berdasarkan data [[Badan Pusat Statistik]] kabupaten Sumba Timur [[2020]] mencatat bahwa masyarakat kecamatan Kota Waingapu mayoritas memeluk agama [[Kekristenan|Kristen]] yakni 64,47%, dimana [[Protestan]] 48,31% sebanyak dan [[Katolik]] 16,16%. Pemeluk agama [[Islam]] juga banyak dianut warga kota Waingapu, yakni 29,22%, bahkan 68% umat [[Islam]] yang ada di kabupaten Sumba Timur berasal atau tinggal di kecamatan ini. Kemudian pemeluk kepercayaan [[Marapu]] masih banyak dianut warga Sumba Timur, demikian juga di Kota Waingapu, yakni sebanyak 5,37%. Selebihnya merupakan pemeluk agama [[Hindu]] 0,94%, yang umumnya merupakan warga pendatang dari [[Bali]].
== Pekerjaan ==
Data usia kerja penduduk kota Waingapu memiliki beragam macam atau jenis [[pekerjaan]]. Data tahun [[2020]] mencatat bahwa mayoritas penduduk merupakan [[petani]] sebanyak 6.258 orang, kemudian [[pedagang]] 3.613 orang, [[Pegawai Negeri Sipil]] serta Polisi dan TNI sebanyak 3.064 orang. Kemudian pekerja sebagai [[nelayan]] 916 orang, [[beternak|peternak]] 356 orang, industri kerajinan 36 orang, dan selebihnya pekerja swasta, buruh, penenun sebanyak 16.259 orang, yang umumnya berada di kelurahan Hambala, ibukota kecamatan.<ref name="WAINGAPU"/><ref name="SUKU"/>
== Referensi ==
{{reflist}}
== Pranala luar ==
|