Abdullah bin Sa'ad: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 4:
Abdullah bin Sa'ad masuk Islam sebelum terjadinya perjanjian Hudaibiyah, yaitu sebelum tahun 6 H. Setelah masuk Islam ia mendapat kepercayaan dari Rasulullah menjadi penulis wahyu. Dia adalah penulis wahyu pertama yang berasal dari suku Quraisy, komandan pasukan sayap kanan dalam seluruh pertempuran melawan pasukan Romawi di Mesir, dan berjasa besar menyebarkan Islam di Tunisia dan Sudan.
 
Pada zaman Khalifah Umar bin Khattab, Abdullah bin Sa'ad diangkat menjadi gubernur daerah dataran tinggi Mesir. Pada zaman khalifah Utsman,Ia menjadi Gubernur Mesir menggantikan [[Amru bin Ash]]. SeluruhSelama wilayahmenjadi gubernur Mesir ia(646 pimpin.M Itu- terjadi656 padaM), tahunAbdullah 25membangun Hijriah.angkatan Setelahlaut menjadiArab gubernuryang Mesirkuat. Di bawah kepemimpinannya, diaangkatan mengirimlaut suratMuslim kepadamemenangkan khalifahsejumlah Utsmankemenangan untuktermasuk memintapertempuran izinlaut menyebarkanbesar Islampertamanya kemelawan kaisar Bizantium [[Konstans II]] di Pertempuran Tiang-Tiang pada tahun 655 TunisiaMasehi. AlhamdulillahSalah Islamsatu prestasinya saat menjadi berkembanggubernur danMesir mayoritasadalah dimerebut TunisiaTripoli sampaipada sekarang.Setelahtahun Tunisia,647 diapundi menyebarkanmana agamaia Islammembawa Libya ke daerahdalam SudanKekhalifahan Islam.
 
Setelah Khalifah Ustman bin Affan wafat, Abdullah bin Sa'ad pergi ke kota Asqalan, Palestina. Dia tinggal disana dan memfokuskan diri untuk beribadah kepada Allah. Abdullah bin Sa'ad selalu berdoa kepada Allah agar akhir hidupnya husnul khatimah, ditutup dengan ibadah, yaitu shalat subuh. Ketika waktu shalat subuh tiba,iapun shalat mengimami kaum muslimin. Pada rakaat pertama membaca surat Al-fatihah dan surat Al- Adiyat. Setelah rakaat kedua, ia memberikan salam ke kanan,kemudian salam ke kiri, lalu Allah langsung mewafaatkannya. Abdullah bin Sa'ad wafat pada tahun 656 Masehi dan dimakamkan di kota Asqalan,Palestina.<ref>{{Cite book|title=Superhero Islam|last=Abu Haura Romli|first=Ahmad|publisher=Perisai Qur'an|year=2016|isbn=|location=Jakarta|pages=1 - 44}}</ref><ref>{{Cite web|url=http://url/|title=TITLE|date=2016-11-29|website=Hidayatullah.com|language=en|access-date=2019-02-22}}</ref>